Senin, 28 Oktober 2019

Fakta Kematian Abu Bakr Al-Baghdadi Sang Petinggi Teroris ISIS

ALHIDAMART.COM - Fakta Kematian Abu Bakr Al-Baghdadi Sang Petinggi Teroris ISIS Belum lama ini presiden Amerika yaitu Donald Trump langsung memberikan informasi si atas kematian pemimpin teroris ISIS yaitu Abu Bakr Al-baghdadi, di mana sang petinggi teroris ISIS tersebut dikabarkan mati bersama kedua istrinya dan juga beberapa milisi ISIS lain dalam sebuah Serangan yang dilakukan oleh pasukan khusus Amerika Serikat pada tanggal 27 Oktober 2019 kemarin, dan Donald Trump memastikan jika kematian petinggi ISIS tersebut adalah fakta dan bukan berita rekaan Amerika sehingga patut menjadi sebuah kebanggaan tersendiri untuk AS. 

Kematian Abu Bakr Al-Baghdadi setelah diinformasikan oleh Donald Trump selaku presiden Amerika Serikat, ternyata langsung mendadak viral di media sosial dan menjadi trending Google dikarenakan seperti diketahui apabila pemberitaan kematian Abu Bakar al-baghdadi memang sudah beberapa kali akan tetapi ternyata petinggi ISIS tersebut tetap masih hidup. Namun untuk kali ini, donald Trump memastikan jika Abu Bakar al-baghdadi bersama kedua istrinya dan beberapa milisi ISIS dipastikan tewas setelah al Baghdadi meledakkan dirinya saat terpojok oleh pasukan as melalui sebuah serangan selama 2 jam di malam hari di lokasi persembunyian sang teroris ISIS tersebut yaitu di Suriah Utara. 

Seperti diketahui semenjak tahun 2014 abu Bakar al-baghdadi sukses mendirikan organisasi teroris ISIS yang sangat ditakuti oleh Amerika Serikat sehingga dirinya mendapatkan julukan hantu ISIS. Malahan abu Bakar al-baghdadi yang suka sekali mengaku sebagai penerus khalifah Rasulullah SAW dan juga mengaku keturunan nabi tersebut, suka melakukan banyak sekali teror di berbagai dunia terutama Amerika Serikat dan sampai masuk teror di Indonesia. 

Abu Bakr Al-Baghdadi tewas - mirror
Abu Bakr Al-Baghdadi tewas - mirror


Fakta Abu Bakr Al-Baghdadi 

Di bawah ini ada beberapa fakta terkait sosok abu bakr al-baghdadi yang dikabarkan meninggal dunia setelah diserang oleh pasukan elit Amerika Serikat.

Abu Bakar al-baghdadi mengaku seorang Habib


Banyak sekali masyarakat di dunia yang merasa tertekan ketika pertama kali Abu Bakar al-baghdadi mengaku jika dirinya seorang khalifah Rasulullah SAW dan juga sosok Habib atau keturunan Nabi Muhammad yang berasal dari Bani Hasyim dikarenakan sangat berbeda dengan apa yang dilakukan oleh Rasulullah SAW yang menjadi sosok panutan seluruh umat muslim di dunia. 

Seperti dikutip dari laman The Gulf News, apabila Al Baghdadi resmi menambahkan namanya menjadi Al Husaini Al Quraisy dengan tujuan supaya meyakinkan kepada umat islam apabila dirinya adalah habib atau keturunan nabi yang diambil dari nama Husein yaitu cucu Nabi Muhammad SAW dari putrinya Siti Fatimah. 

Profil abu Bakar al-baghdadi 


Dari sumber Wikipedia apabila Al Baghdadi lahir pada tahun 1972 di daerah Samarra, Irak dengan nama asli awwad Ibrahim Ali al-Badri al-Samarrai di mana dirinya adalah pria yang lahir dari keluarga religius dikarenakan sang ayah dan juga pamannya adalah seorang ulama dan Profesor ahli bahasa Arab dan juga logika 

Selanjutnya Abu Bakar al-baghdadi yang juga masih keturunan Rasulullah SAW sempat kuliah di Universitas Islam Baghdad dan ia pun mendapatkan gelar doktor dan sosok Sang Pemimpin teroris ISIS tersebut memang menguasai ilmu agama dan ilmu fiqih ketika belajar di Universitas Baghdad dan ia pun sempat bekerja sebagai Dai atau ulama. 

Walaupun dirinya mengaku seorang keturunan Rasulullah SAW akan tetapi dikarenakan dirinya adalah pendiri teroris ISIS langsung mendapatkan pro dan kontra dari beberapa Habib lain terutama dari para Habib ia selalu berdamai baik untuk satu agama ataupun beda agama. 

Beberapa kali dikabarkan meninggal 


Abu Bakar al-baghdadi adalah sosok hantu ISIS yang paling dicari oleh tentara Amerika Serikat di mana Dirinya di bulan November 2014 yang lalu sempat dikabarkan tewas dikarenakan terluka ketika serangan udara di mosul Irak dan selanjutnya di bulan Oktober 2015, pasukan Irak mengklaim sudah menghantam konvoi diyakini barisan Abu Bakar al-baghdadi melalui serangan udara di dekat perbatasan Suriah. 

Selanjutnya di tahun 2017 tepatnya bulan Mei, militer Rusia mengklaim apabila pasukannya sudah membunuh Sang pemimpin ISIS tersebut akan tetapi yang paling terbaru, yaitu di bulan Oktober 2019 presiden Amerika Serikat Donald Trump resmi memberikan informasi jika sang petinggi ISIS tersebut dipastikan sudah meninggal dunia akibat bunuh diri dengan melakukan bom bunuh diri. 

Mempunyai gelar doktor 


Seperti pada pembahasan kami sebelumnya apabila Abu Bakar al-baghdadi pria kelahiran 1971 adalah seorang dokter di mana ia mendapatkan gelar master dan PHD melalui studi Islam yang berasal dari Universitas Islam Baghdad atau universitas Irak saat ini di mana dirinya adalah ulama yang mengambil jurusan garis keras sehingga ia pun membentuk Khilafah dengan nama ISIS. 

Mempunyai kekayaan 46 triliun 


Seperti dikutip dari laman Express, apabila pria yang mengaku keturunan nabi tersebut mempunyai kekayaan mencapai 46 triliun dikarenakan ketika kelompoknya mencapai kejayaan dan terus menggencarkan Islam radikal, ternyata abu bakr al-baghdadi suka mengumpulkan uang dengan cara menyelundupkan minyak melakukan pencurian sampai perdagangan manusia.