Rabu, 25 Desember 2019

Fakta Terbaru Kecelakaan Bus Sriwijaya Yang Menewaskan 31 Orang

ALHIDAMART.COM - Fakta Terbaru Kecelakaan Bus Sriwijaya Yang Menewaskan 31 Orang Seperti diketahui apabila bus Sriwijaya Belum lama ini mendadak viral Setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di mana dalam kecelakaan tersebut, sebanyak 31 orang meninggal dunia dan selanjutnya pihak knkt langsung melakukan investigasi dan juga pemerintah membatalkan pembangunan jembatan di lokasi kecelakaan yang sudah menewaskan puluhan orang tersebut.

Terdapat beberapa fakta terbaru kecelakaan bus Sriwijaya yang menewaskan sebanyak 31 orang di mana Bu Sriwijaya yang mempunyai nomor polisi BD 7031 AU untuk jurusan Bengkulu ke Palembang yang harus masuk ke dalam jurang di daerah Lematang, kecamatan dampal Selatan,  Pagaralam sumatera Selatan pada hari Senin 23 Desember yang lalu ternyata terus bertambah untuk korban yang meninggal dan Sampai berita ini diturunkan terdapat 31 orang yang dikabarkan tewas.

Fakta kecelakaan bus Sriwijaya 

kecelakaan bus Sriwijaya-igstory_jeme_kite
kecelakaan bus Sriwijaya-igstory_jeme_kite


Di bawah ini adalah beberapa fakta yang berhasil kami rangkum dari berbagai sumber di internet termasuk media Kompas terkait fakta terbaru Kecelakaan yang dialami oleh bus Sriwijaya yang menewaskan puluhan orang.

Korban meninggal bertambah menjadi 31 orang 


Dari pengakuan kepala sub seksi operasi dan Siaga Basarnas kota Palembang menegaskan ketika mereka melakukan pencarian selama 2 hari, pihak Basarnas berhasil menemukan 3 Jenazah korban kecelakaan bus Sriwijaya sehingga dengan ditemukannya beberapa korban tersebut, maka sampai hari ini menjadi 31 orang dengan rincian 16 pria dan 12 perempuan.

Selanjutnya 44 orang dievakuasi dan terdapat puluhan penumpang lain yang mengalami luka baik ringan dan juga parah dan sudah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di RS setempat.

Kawasan jurang Lematang sangat rawan kecelakaan 


Kapolres aKBP Dolly Gumara mengatakan apabila jalur tersebut merupakan jalur yang memang rawan kecelakaan dikarenakan mempunyai tekstur jalan yang berkelok ke arah atas perbukitan, selanjutnya mempunyai jalan yang naik dan turun dan juga areanya sangat curam sehingga harus memerlukan kendaraan yang mumpuni agar bisa melewati jalan tersebut.

Kecelakaan pernah terjadi 


Dari pengakuan AKBP Dolly apabila di tahun 1993, kecelakaan lalu lintas pernah terjadi akan tetapi kecelakaan tersebut tidak banyak memakan korban jiwa dan kecelakaan yang sama yaitu masuk ke dalam jurang.

Penyebab kecelakaan bus Sriwijaya masih diselidiki 


Pihak kepolisian seperti diungkapkan Kombes Pol Juni selaku di Lantas Polda Sumatera Selatan menegaskan, apabila pihak kepolisian Terus bekerjasama dengan Polda Bengkulu untuk melakukan penyelidikan terhadap penyebab kecelakaan yang dialami oleh bus Sriwijaya yang sudah menewaskan sebanyak 31 orang.

Pihak knkt melakukan investigasi 


Bekerja sama dengan pihak kepolisian setempat pihak knkt secara terus menerus melakukan investigasi untuk mengetahui apa penyebab dari kecelakaan tersebut dan hal ini, diungkapkan langsung oleh Haryo satmiko selaku wakil ketua knkt.


Membangun jembatan 


Alpian maskoni selaku Walikota Pagaralam sebetulnya sudah mengusulkan untuk melakukan perencanaan pembangunan jembatan Lematang di tahun 2016 yang lalu akan tetapi rencana tersebut harus dibatalkan oleh pemerintah pusat dan dilanjutkan pelebaran jalan yang dilakukan di tahun 2017 sampai 2000 di sekitar lokasi TKP. Sehingga dengan adanya kecelakaan bus Sriwijaya yang menewaskan 31 orang tersebut, supaya pembangunan jembatan bisa secepatnya direalisasikan supaya memberikan keamanan bagi para pengguna jalan.