Senin, 09 Desember 2019

Profil, Foto dan Fakta Melati Daeva Oktavianti

ALHIDAMART.COM - Profil, Foto dan Fakta Melati Daeva Oktavianti Sukses Sabet Emas SEA Games 2019 Bersama Praveen Acara SEA Games 2019 yang berlangsung di negara Filipina ternyata menjadi di ajang bergengsi di Asia yang sangat menguntungkan bagi Indonesia dikarenakan sampai sekarang ini, indonesia berada di posisi kedua negara yang mendapatkan perolehan emas terbanyak saat ini. Salah satu medali emas yang kembali lihat oleh beberapa Kontingen yang membela merah putih yaitu dari olahraga bulu tangkis di mana bulutangkis ganda campuran Indonesia yaitu praveen Jordan dan Melati daeva Oktavianti, sukses mendapatkan medali emas untuk Indonesia setelah keduanya berhasil mengalahkan unggulan teratas.

Ternyata dengan mendapatkan medali emas untuk Indonesia di cabang bulutangkis ganda campuran, sosok Melati Daeva Oktavianti yaitu pembulutangkis cantik langsung menyedot perhatian netizen di media sosial sehingga banyak dari netizen yang penasaran dengan profil Melati daeva Oktavianti, foto Melati daeva Oktavianti, biografi Melati daeva Oktavianti, akun Instagram Melati daeva Oktavianti, sampai agama Melati daeva Oktavianti.

Walaupun begitu, mungkin bagi kalian ada yang belum mengetahui biografi Melati daeva Oktavianti yang berpasangan dengan praveen Jordan yang belum lama ini mendapatkan medali emas di SEA Games 2019, maka pada artikel kami akan membahas secara tuntas sosok pembulutangkis cantik asal Indonesia tersebut.

Melati daeva Oktavianti - IGmelatidaeva
Melati daeva Oktavianti - IGmelatidaeva

Profil Melati daeva Oktavianti 


Di bawah ini seperti dikutip dari laman Wikipedia adalah profil resmi dari melati daeva Oktavianti diantaranya adalah sebagai berikut.

Nama lahir: Melati Daeva Oktaviani 
Nama panggung: Melati 
Tanggal lahir: 26 Oktober 1994 
Umur: 25 tahun 
Tempat lahir: Serang Banten 
Agama: Islam
Tinggi: 1,68 m 
Berat badan: 63 kg 
Akun Instagram: @melatidaeva
Profesi: Pebulutangkis profesional 
Prestasi: 
Juara 1 turnamen Chinese Taipei Master 
Juara runner up turnamen Selandia Baru terbuka 
Juara runner up Austria terbuka 
Juara 1 Indonesia internasional 
Juara 1 Banuinvest Internasional 
Juara runner up vietnam internasional 
Juara runner up Maldives internasional 
Juara 1 sEA Games 2019 bersama praveen Jordan 
Dan banyak lagi kejuaraan dan prestasi yang didapatkan oleh melati daeva Oktavianti yang seluruhnya bisa kalian lihat melalui Wikipedia berikut ini: Biografi Melati daeva Oktavianti 

Fakta melati daeva Oktavianti 


Di bawah ini adalah beberapa fakta terkait sosok Melati daeva Oktavianti yang jarang kalian ketahui dan pastinya akan membuat kalian lebih cinta kepada bulutangkis berprestasi asal Indonesia tersebut.

Awal berkarir 


Pebulutangkis profesional asal Indonesia tersebut walaupun di usianya masih 24 tahun, ternyata perempuan berparas cantik ini ketika mengawali karir di dunia bulutangkis indonesia yaitu bermain di klub PB Djarum dania suka dipasangkan dengan Ronald Alexander dimana bersama Ronald Alexander, perempuan cantik ini berada di peringkat 18 dunia dan selanjutnya di tahun 2018 sampai sekarang ia dipasangkan dengan Praveen Jordan

Sukses menjuarai SEA Games 2019 


Pada pertandingan yang berlangsung Belum lama ini, melati daeva sukses meraih medali emas bersama Praveen Jordan untuk ganda campuran di SEA Games 2019 dan mereka bisa mengalahkan perwakilan negara lain yang selama ini menjadi unggulan pada SEA Games 2018 yang lalu.

Banyak prestasi 


Perempuan berparas cantik ini ternyata ketika berkiprah di dunia bulutangkis, ia banyak sekali mendapatkan banyak prestasi yang ditorehkan sehingga tidak salah apabila puluhan medali sudah ia dapatkan termasuk terakhir yang ia dapatkan pada SEA Games 2019 yaitu medali emas.

Putus dengan Angga Pratama 


Bukan menjadi rahasia bagi para pecinta bulutangkis yang suka update terkait para pemain bulutangkis, kisah asmara melati daeva Oktavianti dengan Angga Pratama sempat menjadi perbincangan netizen akan tetapi sangat disayangkan perempuan yang berasal dari Serang Banten tersebut harus putus dengan sang pacar pada pertengahan tahun 2019 kemarin.

Diisukan dekat dengan beberapa atlet 


Dikarenakan mempunyai paras yang cantik dan juga penuh prestasi, melati daeva sering dikabarkan dekat dengan beberapa atlet asal Indonesia malahan yang paling terbaru ia diisukan dekat dengan pasangan mainnya praveen Jordan, walaupun kabar Ini masih belum diketahui Apakah keduanya ada hubungan spesial ataukah Hanya teman biasa.

Pebulutangkis cantik 


Tidak salah apabila gelar pembulutangkis perempuan tercantik ini disematkan kepada sosok Melati Oktavianti, karena jika kalian melihat di akun instagram resmi miliknya banyak aktivitas yang dilakukan oleh perempuan ini yang langsung dipuji oleh netizen dikarenakan benar-benar wajah yang cantik jelita.

Foto Melati daeva Oktavianti 


Untuk kalian semua yang belum mengetahui sosok melati daeva oktavianti, maka dari berbagai sumber termasuk dari akun instagram resmi milik melati daeva, di bawah ini adalah beberapa foto cantik Melati daeva Oktavianti yang pastinya bikin kalian gregetan.



















Jumat, 29 November 2019

[Video] Dipukul Duluan, Egy Maulana Vikri Hajar Pemain Singapura

ALHIDAMART.COM - [Video] Dipukul Duluan, Egy Maulana Vikri Hajar Pemain Singapura Seperti diketahui apabila Belum lama ini ketika Indonesia melawan Singapura dan timnas Indonesia u-22 berhasil mendapatkan kemenangan dan mengalahkan Timnas Singapura dengan skor 2-0 membuat pemain Singapura malah menjadi buta di mana 3 orang pemain Singapura langsung melakukan pemukulan kepada Egy Maulana Vikri sehingga pemain tersebut tersulut emosi dan selanjutnya langsung membalas memukul pemain Singapura sehingga terjadilah perkelahian walaupun pada akhirnya bisa dilerai.

Video perkelahian egy Maulana Vikri dengan sejumlah pemain Singapura terjadi ketika babak pertandingan antara timnas Indonesia u-22 Vs timnas Singapura berakhir dengan kemenangan Timnas Indonesia untuk laga grup B sEA Games 2019 yang berlangsung di Filipina. Kemenangan Indonesia pada laga tersebut memang the nodai dengan insiden perkelahian antara Egy Maulana Vikri di akhir laga setelah dirinya dipukul terlebih dahulu oleh salah seorang pemain asal Singapura sehingga perkelahian tidak bisa terelakkan.

Video perkelahian egy Maulana Vikri - FB
Video perkelahian egy Maulana Vikri - FB

Kronologi perkelahian egy Maulana Vikri 


Untuk kronologinya sendiri seperti bisa kalian lihat melalui video yang sekarang ini viral di YouTube dan media sosial lain, yaitu ketika Egy Maulana Vikri sedang melakukan tugasnya untuk menahan bola di arah Sisi kiri penyerangan dan selanjutnya Ia melakukan aksi mempertahankan bola di pojok lapangan tepat di menit ke-90.

Dengan unggul 2 gol membuat Indonesia terlihat sedikit lebih mengulur waktu untuk bisa mempertahankan kemenangan tersebut dan selanjutnya 3 pemain asal Singapura datang dan berusaha merebut bola dari Egy namun Sangat disayangkan ketika Egy Maulana Vikri terjatuh, kaki sang pemain asal Indonesia ini malah ditendang oleh pemain dengan nomor punggung 7 yaitu Muhammd Zulqarnaen.

Akan tetapi ketika dirinya mendapatkan perlakuan yang tidak bagus dari pemain asal Singapura Ia pun langsung mengejar Zulkarnain dan sangat disayangkan dirinya malah memperoleh pukulan dari 3 pemain asal Singapura diantaranya Lionel Tan, muhammad Syaifullah, dan Muhammad Shah.

Tanpa rasa takut egy Maulana Vikri langsung memukul balik ketiga pemain asal Singapura tersebut dan menimbulkan keributan yang lebih besar dikarenakan para pemain Indonesia lain langsung membantu Egy yang saat itu dikeroyok oleh tiga orang pemain asal Singapura sehingga pada akhirnya wasit Majed Al-Shmarani harus menghentikan untuk sementara pertandingan tersebut.

Tanggapan Indra Sjafri 


Ketika melihat anak didiknya berkelahi saat melawan Singapura, sang pelatih menegaskan apabila dirinya menyayangkan keributan yang melibatkan sejumlah pemainnya dengan pemain Singapura di mana menurutnya apabila sepak bola seharusnya dimainkan dengan penuh penghormatan dan sportivitas yang sangat tinggi dan ia menyayangkan juga kepada para pemain Singapura yang bermain kasar kepada Egy Maulana Vikri.

Terlepas dari perkelahian tersebut, menurut sang pelatih Indra Sjafri apabila pertandingan antara Indonesia melawan Singapura menjadi pertandingan yang sangat menegangkan buat dirinya dan juga buat para pemain jika dibandingkan Ketika melawan Thailand dikarenakan laga melawan Singapura lebih memerlukan tenaga ekstra karena Singapura lawan yang cukup berat bagi Indonesia namun pada akhirnya Indonesia bisa menjadi juara dan mengalahkan Singapura tanpa adanya balas gol.

Video perkelahian egy Maulana Vikri 


Seperti dikutip dari beberapa sumber yang kami rangkum, di bawah ini adalah video detik-detik perkelahian egi Maulana Vikri dengan 3 pemain asal Singapura yang langsung mendadak viral di medsos.

Fakta Atlet Senam SEA Games Asal Kediri Dipulangkan Karena Tuduhan Tidak Perawan

ALHIDAMART.COM - Fakta Atlet Senam SEA Games Asal Kediri Dipulangkan Karena Tuduhan Tidak Perawan Belum lama ini salah satu kabar ya langsung menghebohkan dunia olahraga Indonesia terutama untuk para pecinta senam, pasalnya Seorang atlet senam yang diketahui bernama Shalfa Avrila Siani nama atau berinisial SA yang usianya baru 17 tahun dengan tiba-tiba harus dipulangkan oleh persani yaitu persatuan senam Indonesia dikenakan Tudingan apabila perempuan cantik ini sudah tidak perawan sehingga tidak boleh mengikuti ajang atlet senam di SEA Games 2019 yang berlangsung di Filipina.

Atlet senam SEA Games asal Kediri yang dipulangkan karena tuduhan sudah tidak perawan diketahui bernama Shalfa Avrila Siani. Nama perempuan berinisial SA tersebut usianya baru 17 tahun dan sangat mempunyai cita-cita luhur untuk membawa Indonesia terutama di olahraga atlet senam mendapatkan penghargaan pada SEA Games 2019. Namun dikarenakan adanya surat keputusan yang dilakukan oleh persani yaitu persatuan senam Indonesia yang menuding jika perempuan ini sudah tidak perawan, ternyata atlet senam sEA Games 2019 tersebut harus dipulangkan ke Kediri.

Padahal diketahui apabila SA sebelumnya sedang menjalani pemusatan pelatihan senam di Gresik Jawa Timur dan selanjutnya perempuan Ini malah harus dipulangkan karena isu tidak perawan dan hal ini pastinya membuat pihak keluarga langsung soal malahan SA anne-marie tes keperawanan dengan biaya sendiri.

Shalfa Avrila Siani - FB
Shalfa Avrila Siani - FB

Fakta Shalfa Avrila Siani dipulangkan 


Di bawah ini adalah beberapa fakta atlet senam SEA Games asal Kediri yang harus dipulangkan paksa akibat tuduhan tidak perawan yang dilakukan oleh persani sehingga menimbulkan kontroversi di kalangan netizen dan beberapa petinggi di Indonesia.

Pihak Koni dan kemenpora membantah 


Setelah banyak dicecar pertanyaan oleh awak media terkait pemulangan sosok atlet senam asal Kediri yang harusnya mengikuti SEA Games 2019 yang berlangsung di Filipina akan tetapi malah dipulangkan dikarenakan isu tidak perawan, ternyata Belum lama ini Kementerian Pemuda dan Olahraga langsung membantah adanya kabar tersebut dan mereka mengatakan apabila pemulangan SA hanya karena masalah indisipliner.

Selanjutnya koni atau Komite Olahraga Nasional Indonesia memberikan klarifikasi yang sama di mana Koni Jawa Timur langsung membantah Apabila pihak persani memulangkan sa bukan karena masalah ah sudah tidak perawan akan tetapi dikarenakan masalah indisipliner.

Kronologi pemulangan atlet senam SEA Games asal Kediri 


Seperti diketahui apabila perempuan bernama Shalfa Avrila Siani adalah atlet senam yang berasal dari Kediri Jawa Timur yang diproyeksikan bisa mengikuti SEA Games 2019 di Manila Filipina, di mana perempuan ini bersama beberapa atlet lain akan menjalani pemusatan latihan di Wisma persani Gresik akan tetapi pada tanggal 13 November yang lalu, orang tua SA dengan tiba-tiba telepon dari sang pelatih supaya menjemput putrinya untuk dibawa pulang ke Kediri dikarenakan suatu alasan tertentu.

Ketika orang tua datang di asrama dan membawa pulang SA ke daerah asalnya yaitu Kediri, ternyata mereka mendengar kabar apabila sa dipulangkan karena diduga sudah tidak perawan sehingga Hal ini menimbulkan reaksi dari pihak keluarga dan menuai kontroversi di kalangan netizen.

Keluarga langsung Shock 


Ayu Kurniawati ibunda SA yang berusia 42 tahun mengaku sangat Shock dengan alasan kenapa putrinya dipulangkan yaitu dari kabar yang ia dengar karena tidak perawan. Ternyata sang Bunda tidak mempermasalahkan apabila putrinya dikeluarkan dan tidak mengikuti lomba SEA Games 2019 namun keluarga tidak bisa menerima dengan adanya embel-embel tidak perawan yang dituduhkan pada putri tercinta.

SA sampai pindah sekolah 


Dikarenakan malu atas tuduhan dirinya sudah tidak perawan ternyata kabar tersebut langsung beredar luas di kalangan sekolah SA sehingga perempuan yang bersekolah di SMA Negeri di Gresik langsung Terpukul dan 4 hari tidak masuk sekolah dikarenakan rasa malu yang harus ditanggung sehingga SA meminta kepada ibunya untuk pindah sekolah di Kota Kediri dikarenakan malu dengan adanya tuduhan yang sudah menghancurkan masa depannya tersebut.

Sudah menjalani tes keperawanan 


Untuk membuktikan apabila putrinya masih perawan, ternyata keluarga atlet senam asal Kediri langsung melakukan pemeriksaan ke dokter kandungan yang ada di Rumah Sakit Bhayangkara Kediri dan Menggunakan biaya sendiri dan hasilnya apabila Shalfa Avrila Siani dalam keadaan sehat dengan hasil hymen intact yang bisa diartikan apabila perempuan ini masih perawan.

Prestasi SA 


Seperti dikutip dari pengakuan sang Bunda apabila Shalfa Avrila Siani semenjak SD sudah mengikuti latihan sebagai artis 6 dan ia sudah mendapatkan 46 medali kejuaraan dan yang paling terakhir perempuan berparas cantik ini mengikuti kejuaraan ASEAN School di Singapura tahun 2017 dan memperoleh medali perunggu.

Klarifikasi kemenpora 


Lebih lanjut dikarenakan kasus ini sudah menjadi pro dan kontra di kalangan netizen di media sosial, menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali langsung memberikan klarifikasi di depan awak media dan meluruskan terkait kabar atlet senam sigim asal Kediri dipulangkan karena tuduhan tidak perawan dan ternyata apabila kabar tersebut tidak benar.

Pihak Kementerian menpora sudah langsung melakukan klarifikasi bersama persani terkait masalah tersebut dan kabarnya persani membantah apabila pemulangan paksa kepada sa ada dikatakan tidak perawan namun dikarenakan masalah indisipliner.

"Semuanya enggak benar, setelah kita langsung menghubungi Ibu Ita dari persani dan Kami memperoleh informasi apabila kata Pak Indra yaitu pelatih di Jawa Timur, apabila atlet sa bukan dipulangkan karena tidak perawan melainkan indisipliner dan dia kurang fokus sehingga berdampak prestasi yang terus menurun sehingga diambil keputusan oleh pelatih apabila atlet tersebut tidak disertakan pada SEA Games," tandas menpora