Senin, 19 Februari 2018

Innalillahi... Amir Hamjah Warga Cihaur - Majalengka Nekat Bunuh Diri Akibat Sakit Kepala Menahun

ALHIDAMART.COM - Innalillahi... Amir Hamjah Warga Cihaur - Majalengka Nekat Bunuh Diri Akibat Sakit Kepala Menahun Setelah warga di Desa Sindang, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka dihebohkan dengan kasus perampokan disertai pembunuhan pada Almarhum H Bahro, ternyata belum lama ini kabar heboh pun datang dari salah satu Desa yang ada di Majalengka bernama Desa Cihaur, karena ada insiden kasus Bunuh Diri di DEsa Cihaur yang dilakukan oleh korban bernama Amir Hamjah, yang meninggal dengan cara gantung diri akibat sakit kepala yang menahun yang ia derita.

Amir Hamjah Warga Cihaur - Majalengka dikabarkan telah meninggal dunia akibat gantung diri, dimana pria tersebut diketahui Warga dari Desa Cihaur, Kec Maja, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Peristiwa bunuh diri dengan cara menggantungkan dirinya sendiri dengan seuntai tali ini terjadi pada hari Minggu, 18 Februari 2018 kemarin di Blok Gara Tengah, RT01 RW02 Desa Cihaur, kec Maja.

Dari pengakuan AKBP Noviana Tursanurohmad selaku Kapolres Majalengka menegaskan apabila korban diketahui bernama Amir Hamjah, saat ditemukan pertama kali oleh tetangganya telah tergantung di Dapur rumahnya yang berukuran  4,5 meter x 3,5 meter.

Kronologi Amir Hamjah Warga Cihaur - Majalengka Gantung Diri


Dari keterangan AKBP Noviana Tursanurohmad seperti dikutip dari berbagai sumber yang kami dapatkan, apabila asal muasal terjadinya kasus bunuh diri tersebut bermula sekitar jam 10.00 WIB dimana korban menyuruh kepada istrinya bernama Didah bin Hasan untuk membeli pakan ayam ke daerah Pasar Talaga, selanjutnya Didah pun pulang sekitar jam 12.30 WIB dan setibanya di rumah malah menemukan suaminya telah tergantung di dapur.

Amir Hamjah Warga Cihaur Bunuh Diri - Facebook
Amir Hamjah Warga Cihaur Bunuh Diri - Facebook


Dari keterangan Kapolres, apabila Amir Hamjah dipastikan untuk sementara ini bunuh diri dengan cara gantung diri pasalnya dari pengakuan istrinya jika korban menderita sakit kepala yang menahun sehingga kerap tidak sabar dan penyakitnya tersebut tidak kunjung sembuh.

Selanjutnya jenazah almarhum Amir Hamjah langsung dilakukan identifikasi dan dibawa ke rumah sakit Puskesmas terdekat, dan di tempat kejadian perkara polisi yang berasal dari Polres Maja dan Polsek Majalengka langsung melakukan olah TKP.

Kamis, 15 Februari 2018

Innalillahi... Diduga Perampokan Disertai Pembunuhan, H Bahro Asal Desa Sindang-Cikijing Ditemukan Meninggal Dunia

ALHIDAMART.COM - Diduga Perampokan Disertai Pembunuhan, H Bahro Asal Desa Sindang-Cikijing Ditemukan Meninggal Dunia Innalillahi Wainna Ilaihi Rajiun, belum lama ini salah satu kabar dari daerah yang langsung menggemparkan warga yang berada di Desa Sindang - Cikijing adalah salah satu kasus dugaan Perampokan disertai Pembunuhan pada salah seorang Warga yang diketahui bernama H. Bahro (60) asal Blok Rebo RT03 RW02 Desa Sindang, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Perampokan Disertai Pembunuhan di Desa Sindang yang sekarang ini langsung membuat warga sekitar mencekam dikarenakan baru terjadi di Desa Sindang yang selama ini dikenal agamis. Akan tetapi kejadian dugaan perampokan dan pembunuhan pada sosok H Bahro yang saat ditemukan pertama kali tergeletak tepat di depan teras rumah membuat masyarakat di daerah Sindang langsung khawatir dan takut, pasalnya untuk pelaku sendiri sampai berita ini dilansir belum ditangkap pihak yang berwajib.

Seperti dikutip laman radarcirebon, apabila kasus perampokan di Desa Sindang yang disertai pembunuhan tersebut sudah ditangani oleh pihak Polsek Cikijing dan Majalengka. Seperti yang diungkapkan Kompol Wawan Kuswana selaku Kapolsek Cikijing, apabila untuk masalah kronologi kasus penemuan mayat korban sendiri, pertama kali ditemukan oleh salah seorang saksi bernama Ihin Bin Manan (54) yang juga tetangga almarhum H. Bahro.

Kronologi Pembunuhan di Desa Sindang


Kompol Wawan Kuswana mengatakan apabila Kronologinya bermula pada jam 04.00 WIB saksi bernama Bapak Ihin akan berangkat ke Masjid milik Bapak H Pidin untuk melaksanakan shalat Subuh berjamaah, dimana almarhum H Bahro dikenal sosok pria yang sangat rajin di Masjid. Akan tetapi, ketika Bapak Ihin melewati Rumah Korban, ia malah melihat jika H Bahro telah meninggal dunia dengan posisi terbaring di lantai depan rumah.

Selanjutnya, Bapak Ihin pun langsung memanggil beberapa tetangga atas penemuan mayat Almarhum Bapak H Bahro dan selanjutnya melaporkan kejadian ini pada pihak kepolisian pada jam 06.30 WIB, Hari Kamis, 15 Februari 2018.

Dari pengakuan Kapolsek, ada beberapa petugas dari kepolisian langsung mendatangi TKP dan untuk sementara ini, motif pembunuhan yaitu perampokan karena dari hasil olah TKP terlihat jika korban ditemukan dalam posisi tergeletak miring ke arah kiri.

pembunuhan di sindang - facebook
pembunuhan di sindang - facebook


Kompol Wawan Kuswana menambahkan, ketika pertama kali ditemukan, korban kondisinya tergeletak dan tepat di leher dan kaki kiri ada plastik lakban, selanjutnya memar dibagian mata sebelah kiri, kepala belakang pun ada luka memar serius.

Lokasi TKP sendiri terutama dibagian dalam rumah sudah acak-acakan, terutama untuk bagian kamar dan lemari korban. Sehingga sangat kuat dugaan jika pelaku mengincar harta korban dan ingin mengambil barang berharganya.

“Saat ditemukan kondisinya tergeletak miring ke arah kiri, lalu kami menemukan untuk bagian leher dan kaki kiri ada plastik lakban, dan kami menemukan adanya luka memar dibagian mata kiri dan juga kepala bagian belakang korban,” tegas Kompol Wawan Kuswana

Foto Pembunuhan di Desa Sindang Sumber Facebook Yanto Abdurrahman








Seperti diketahui, apabila H Bahro Korban Perampokan disertai Pembunuhan di Desa Sindang adalah sosok yang dikenal baik dan agamis, semasa hidup almarhum suka sekali aktif di Masjid dekat rumah milik Bapak H. Pidin. Korban sendiri sudah dievakuasi dan akan dilakukan outopsi untuk menemukan bukti lebih lanjut.

Banyak harapan dari masyarakat Desa Sindang supaya Pelaku Pembunuhan pada almarhum H Bahro secepatnya ditangkap dan dihukum dengan hukuman yang berat. Banyak doa dari masyarakat pun mengalir, Semoga almarhum ditempatkan di tempat yang paling mulia disisi Allah SWT, diampuni segala dosanya, dan diterima Iman Islamnya, dan bagi keluarga yang ditinggalkan bisa tabah atas kejadian ini. Amiin Ya Rabbal Alamin.