[Update] Corona 6 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia

ALHIDAMART.COM - [Update] Corona 6 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia Achmad Yurianto selaku juru bicara pemerintah untuk penanggulangan virus Corona COVID-19 pada hari ini Senin 6 April 2020 langsung memberikan update terbaru wabah virus Corona di berbagai wilayah di Indonesia di mana untuk keseluruhan update Corona 6 April 2020 mengalami kenaikan yang sangat pesat dimana untuk masyarakat yang terkena positif virus Corona mencapai 2.491 kasus dan selanjutnya untuk yang meninggal dunia sebanyak 209 orang dan yang sembuh sebanyak 192 pasien virus Corona.

Update Corona 5 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia yang telah diumumkan oleh juru bicara penanggulangan virus Corona COVID-19 yaitu Achmad Yurianto dan selanjutnya diambil dari situs resmi milik pemerintah, apabila sampai hari ini masyarakat Indonesia yang positif terkena virus Corona sudah mengalami kenaikan yang sangat besar yaitu mencapai 2.491 positif Corona, 192 sembuh dan 209 meninggal dunia. Untuk wilayah yang terjangkit virus Corona terbanyak masih berada di DKI Jakarta disusul Jawa Barat dan di posisi ketiga adalah Banten.

Yurianto memberikan penegasan atas keputusan pemerintah dan juga WHO untuk masyarakat yang ada di Indonesia mulai hari ini dianjurkan semuanya menggunakan masker di mana masker bedah dan N95 diperuntukan bagi seluruh tenaga medis dan untuk orang yang sehat menggunakan masker kain, oleh karena itu penggunaan masker sudah harus dipakai dan digunakan oleh masyarakat di Indonesia terutama sekarang ini sudah semakin parah penyebaran virus tersebut.

Update Corona Dari berbagai wilayah di Indonesia - covid19.go.id

Update Corona Dari berbagai wilayah di Indonesia 

Bagi kalian semua yang ingin mengetahui informasi lengkap tentang update penyebaran virus Corona per tanggal 6  April 2020 yang bersumber dari situs Pemerintah covid19.kemkes.go.id, maka silakan untuk melihat penjelasan dan rinciannya berikut ini.

Provinsi DKI Jakarta

Positif: 1,232

Sembuh: 65

Meninggal: 99

Provinsi Jawa Barat

Positif: 263

Sembuh: 13

Meninggal: 29

Provinsi Jawa Timur

Positif: 189

Sembuh: 38

Meninggal: 14

Provinsi Banten

Positif: 187

Sembuh: 7

Meninggal: 17

Provinsi Jawa Tengah

Positif: 132

Sembuh: 14

Meninggal: 22

Provinsi Sulawesi Selatan

Positif: 113

Sembuh: 19

Meninggal: 6

Provinsi Bali

Positif: 43

Sembuh: 18

Meninggal: 2

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Positif: 40

Sembuh: 1

Meninggal: 3

Provinsi Kalimantan Timur

Positif: 31

Sembuh: 1

Meninggal: 1

Provinsi Sumatera Utara

Positif: 26

Sembuh: 0

Meninggal: 4

Provinsi Papua

Positif: 26

Sembuh: 3

Meninggal: 2

Provinsi Kalimantan Tengah

Positif: 20

Sembuh: 4

Meninggal: 0

Provinsi Sumatera Barat

Positif: 18

Sembuh: 0

Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Selatan

Positif: 18

Sembuh: 0

Meninggal: 0

Provinsi Sumatera Selatan

Positif: 16

Sembuh: 1

Meninggal: 2

Provinsi Kalimantan Utara

Positif: 15

Sembuh: 0

Meninggal: 0

Provinsi Riau

Positif: 12

Sembuh: 1

Meninggal: 0

Provinsi Lampung

Positif: 12

Sembuh: 0

Meninggal: 1

Provinsi Kalimantan Barat

Positif: 12

Sembuh: 2

Meninggal: 2

Provinsi Nusa Tenggara Barat

Positif: 10

Sembuh: 0

Meninggal: 0

Provinsi Kepulauan Riau

Terkonfirmasi: 9

Sembuh: 2

Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Tenggara

Positif: 7

Sembuh: 1

Meninggal: 0

Provinsi Aceh

Positif: 5

Sembuh: 0

Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Utara

Positif: 5

Sembuh: 1

Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Tengah

Positif: 4

Sembuh: 0

Meninggal: 0

Provinsi Jambi

Positif: 2

Sembuh: 0

Meninggal: 0

Provinsi Bengkulu

Positif: 2

Sembuh: 0

Meninggal: 1

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Positif: 2

Sembuh: 0

Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Barat

Positif: 2

Sembuh: 0

Meninggal: 0

Provinsi Papua Barat

Positif: 2

Sembuh: 0

Meninggal: 1

Provinsi Maluku

Positif: 1

Sembuh: 1

Meninggal: 0

Provinsi Maluku Utara

Positif: 1

Sembuh: 0

Meninggal: 0

Itulah penjelasan alhidamart tentang update Corona 6 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia dimana untuk provinsi terbanyak yaitu DKI Jakarta mencapai 1,232 positive Corona dan selanjutnya provinsi Jawa Barat sebanyak 263 orang dan di posisi ketiga adalah Jawa Timur.

[Update] Corona 5 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia Positif 2.273 Orang

ALHIDAMART.COM - [Update] Corona 5 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia Positif 2.273 Orang Achmad Yurianto selaku juru bicara pemerintah untuk penanggulangan virus Corona COVID-19 pada hari ini minggu 5 April 2020 langsung memberikan update terbaru wabah virus Corona di berbagai wilayah di Indonesia di mana untuk keseluruhan update Corona 5 April 2020 mengalami kenaikan yang sangat pesat dimana untuk masyarakat yang terkena positif virus Corona mencapai 2273 kasus dan selanjutnya untuk yang meninggal dunia sebanyak 198 orang dan yang sembuh sebanyak 164 pasien virus Corona.

Update Corona 5 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia yang telah diumumkan oleh juru bicara penanggulangan virus Corona COVID-19 yaitu Achmad Yurianto dan selanjutnya diambil dari situs resmi milik pemerintah, apabila sampai hari ini masyarakat Indonesia yang positif terkena virus Corona sudah mengalami kenaikan yang sangat besar yaitu mencapai 2273 positif Corona, 164 sembuh dan 198 meninggal dunia. Untuk wilayah yang terjangkit virus Corona terbanyak masih berada di DKI Jakarta disusul Jawa Barat dan di posisi ketiga adalah Banten.

Yurianto memberikan penegasan atas keputusan pemerintah dan juga WHO untuk masyarakat yang ada di Indonesia mulai hari ini dianjurkan semuanya menggunakan masker di mana masker bedah dan N95 diperuntukan bagi seluruh tenaga medis dan untuk orang yang sehat menggunakan masker kain, oleh karena itu penggunaan masker sudah harus dipakai dan digunakan oleh masyarakat di Indonesia terutama sekarang ini sudah semakin parah penyebaran virus tersebut.

Update Corona di berbagai wilayah di Indonesia 

Achmad Yurianto Harus Pakai Masker-IGaboutbdgcom

Bagi kalian semua yang ingin mengetahui informasi lengkap tentang update penyebaran virus Corona per tanggal 5 April 2020 yang bersumber dari situs Pemerintah covid19.kemkes.go.id, maka silakan untuk melihat penjelasan dan rinciannya berikut ini.

Provinsi DKI Jakarta

Positif: 1,124
Sembuh: 56
Meninggal: 95

Provinsi Jawa Barat

Positif: 252
Sembuh: 12
Meninggal: 28

Provinsi Jawa Timur

Positif: 188
Sembuh: 30
Meninggal: 14

Provinsi Banten

Positif: 177
Sembuh: 7
Meninggal: 17

Provinsi Jawa Tengah

Positif: 120
Sembuh: 14
Meninggal: 18

Provinsi Sulawesi Selatan

Positif: 83
Sembuh: 9
Meninggal: 5

Provinsi Bali

Positif: 35
Sembuh: 18
Meninggal: 2

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Positif: 34
Sembuh: 1
Meninggal: 3

Provinsi Kalimantan Timur

Positif: 30
Sembuh: 1
Meninggal: 1

Provinsi Papua

Positif: 26
Sembuh: 3
Meninggal: 1

Provinsi Sumatera Utara

Positif: 25
Sembuh: 0
Meninggal: 4

Provinsi Sumatera Selatan

Positif: 16
Sembuh: 1
Meninggal: 2

Provinsi Kalimantan Selatan

Positif: 16
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Riau

Positif: 11
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Lampung

Positif: 11
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kalimantan Tengah

Positif: 11
Sembuh: 4
Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Barat

Positif: 10
Sembuh: 2
Meninggal: 2

Provinsi Kepulauan Riau

Positif: 9
Sembuh: 2
Meninggal: 1

Provinsi Sumatera Barat

Positif: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Utara

Positif: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Nusa Tenggara Barat

Positif: 7
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Tenggara

Positif: 6
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Aceh
Positif: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Tengah

Positif: 4
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Utara

Positif: 3
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Jambi

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Bengkulu

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Papua Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Maluku

Positif: 1
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Maluku Utara

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Itulah penjelasan alhidamart tentang update Corona 5 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia dimana untuk provinsi terbanyak yaitu DKI Jakarta mencapai 1124 positive Corona dan selanjutnya provinsi Jawa Barat sebanyak 252 orang dan di posisi ketiga adalah Jawa Timur.

Fakta Vina Garut Kena Dampak Virus Corona

ALHIDAMART.COM - Fakta Vina Garut Kena Dampak Virus Corona Seperti diketahui Apabila salah seorang perempuan asal Garut yang sempat membuat masyarakat Indonesia heboh dikarenakan adegan tidak senonoh yang ia lakukan bersama beberapa pria di mana untuk beberapa pria dinyatakan HIV AIDS dan ada yang meninggal dunia. Kabar terbaru Vina Garut dalam masalah hukuman yang harus ia jalani, ternyata perempuan yang terkena kasus video mesum tersebut untuk penetapan hukuman yang harus ia jalani terkena dampak wabah virus Corona dikarenakan sedang berjalan secara online bukan seperti biasa.

Terdapat beberapa fakta terbaru terkait Vina Garut yang Belum lama ini resmi mendapatkan hukuman atas video viral Garut yang tidak senonoh dan membuat heboh masyarakat di Indonesia di tahun 2019 yang lalu. Dalam amar putusan hakim, vina Garut divonis bersalah dan ia pun harus menjalani hukuman penjara selama 3 tahun penuh dan juga membayar denda satu miliar dengan subsider 3 bulan penjara.

Fakta Vina Garut kena dampak virus Corona 

Vina Garut 2020 - IGjurnalis_garut

Di bawah ini adalah beberapa fakta yang berhasil kami rangkum terkait Vina Garut ia mendapatkan hukuman atas perbuatan yang ia lakukan bersama beberapa pria di mana videonya viral di medsos.

Sidang yang dilakukan online 

Persilangan yang dilakukan bagi Vina Garut ternyata acaranya harus sedikit berbeda jika dibandingkan acara sidang pada umumnya, dimana untuk sidang dilakukan secara online yaitu dengan melakukan teleconference akibat wabah virus Corona sehingga persidangan harus berjalan terpisah.

Majelis hakim membacakan Amar putusan berada di ruang persidangan Pengadilan Negeri Garut dan selanjutnya untuk terdakwa, lokasinya berada di rumah tahanan kelas 2B Garut. Selanjutnya untuk pengacara bersama jaksa penuntut umum, berada di gedung Kejaksaan Negeri Garut.

Terbukti bersalah 

Dalam putusan sidang yang berlangsung pada hari kamis 2 April 2020, pemeran video mesum Garut dinyatakan bersalah dan terbukti melanggar undang-undang dan pornoaksi. Undang-undang yang vinagarut tersebut, yaitu melanggar pasal 8 UU pornografi.

Hukuman Vina Garut 

Untuk masalah hukuman yang resmi divonis oleh Hakim, vina Garut dipenjara selama 3 tahun dan juga membayar denda Rp 1 Miliar dengan subsider 3 bulan penjara.

Pengacara terdakwa melakukan banding 

Dalam acara sidang tersebut, penasehat Vina Garut menyatakan jika pihaknya akan melakukan banding dan berbeda dengan jaksa penuntut umum yang masih berpikir terlebih dahulu tentang putusan hakim yang ternyata lebih ringan dari tuntutan Jaksa yaitu selama 5 tahun hukuman penjara.

2 pemeran pria telah divonis 

Sebelumnya untuk pemeran 2 pria lain yang ada pada video viral vina Garut dinyatakan bersalah dengan hukuman penjara 2 tahun 9 bulan dan membayar denda satu miliar dengan subsider 3 bulan penjara.

[Update] Corona 2 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia

aALHIDAMART.COM - [Update] Corona 2 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia Di depan awak media, Achmad Yurianto selaku juru bicara pemerintah untuk penanggulangan virus Corona COVID-19 pada hari ini Kamis 2 April 2020 mengatakan adanya peningkatan jika dibandingkan update Corona 1 April 2020 pada hari Rabu kemarin di mana untuk pasien yang terkena positif Corona sudah mencapai 1790 pasien, selanjutnya yang meninggal dunia sebanyak 170 orang dan yang sudah sembuh sebanyak 112 orang pasien. Sehingga hampir tiap hari mengalami perubahan data yang signifikan tentang masyarakat Indonesia yang terkena virus mematikan tersebut.

Update Corona 2 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia yang akan kami bahas melalui artikel kali ini mempunyai tujuan agar bisa memberikan informasi untuk anda semua yang ingin mengetahui secara up to date terkait perkembangan wabah virus COVID-19 di berbagai wilayah di Indonesia dikenakan sampai sekarang ini semua provinsi resmi terinfeksi Virus Corona. Menurut juru bicara pemerintah yaitu Achmad Yurianto, apabila perkembangan virus Corona sampai hari Kamis 2 April 2020 terdapat konfirmasi positif terbaru yaitu sebanyak 113 orang dan selanjutnya untuk pasien sembuh 112 orang dan untuk penambahan 13 pasien meninggal dunia dan untuk total yang meninggal sebanyak 170 orang pasien.

Update Corona 2 April 2020 - IG

Selanjutnya untuk jumlah dokter yang meninggal dunia seperti diungkapkan oleh pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia, tercatat yang meninggal yaitu sebanyak 13 dokter selama penanganan pandemi virus  COVID-19 di Indonesia. Ada dua hal yang mengakibatkan beberapa tenaga medis dan juga Dokter terkena virus Corona yaitu dikarenakan dokter tertular oleh pasien yang tidak mengetahui jika pasien positive Corona sehingga dokter tersebut terinfeksi dan faktor kedua dikarenakan minimnya jumlah alat pelindung diri yang memang bisa memenuhi standar dan memadai untuk dipakai oleh tenaga medis selama mereka menangani pasien.

Update Corona di berbagai wilayah di Indonesia 

Untuk anda semua yang ingin mengetahui informasi lengkap terkait update penyebaran virus Corona per tanggal 2 April 2020 yang kami ambil dari situs Pemerintah covid19.kemkes.go.id maka silakan untuk melihat rinciannya berikut ini.

Provinsi DKI Jakarta

Positif: 808
Sembuh: 50
Meninggal: 85

Provinsi Jawa Barat

Positif: 220
Sembuh: 11
Meninggal: 21

Provinsi Banten

Positif: 152
Sembuh: 7
Meninggal: 14

Provinsi Jawa Tengah

Positif: 104
Sembuh: 0
Meninggal: 7

Provinsi Jawa Timur

Positif: 104
Sembuh: 17
Meninggal: 9

Provinsi Sulawesi Selatan

Positif: 66
Sembuh: 0
Meninggal: 5

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Positif: 28
Sembuh: 1
Meninggal: 2

Provinsi Bali

Positif: 25
Sembuh: 10
Meninggal: 2

Provinsi Sumatera Utara

Positif: 22
Sembuh: 0
Meninggal: 3

Provinsi Kalimantan Timur

Positif: 21
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kalimantan Barat

Positif: 10
Sembuh: 2
Meninggal: 2

Provinsi Papua

Positif: 10
Sembuh: 2
Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Tengah

Positif: 9
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sumatera Barat

Positif: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Lampung

Positif: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Selatan

Positif: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kepulauan Riau

Positif: 7
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Nusa Tenggara Barat

Positif: 6
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Aceh

Positif: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sumatera Selatan

Positif: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 2

Provinsi Riau

Positif: 3
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Utara

Positif: 3
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Tenggara

Positif: 3
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Jambi

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kalimantan Utara

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Tengah

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Papua Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Bengkulu

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Barat

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Maluku

Positif: 1
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Maluku Utara

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Itulah penjelasan alhidamart tentang update Corona 2 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia, di mana untuk DKI Jakarta masih menjadi wilayah terbesar positif virus COVID-19 dan selanjutnya Jawa Barat. Untuk provinsi yang sampai hari ini dikabarkan belum terpapar virus Corona yaitu Provinsi Gorontalo. Harapan kita semua, semoga penyebaran virus Corona di Indonesia bisa selesai dan masyarakat bisa sehat seperti sedia kala.

[Update] Corona 31 Maret 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia

aALHIDAMART.COM - [Update] Corona 31 Maret 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia Melalui juru bicara pemerintah untuk penanggulangan virus Corona COVID-19 yaitu Achmad Yurianto yang dilakukan di depan awak media pada hari Selasa 31 Maret 2020 dipastikan Apabila ada kenaikan yang signifikan di beberapa wilayah di Indonesia dimana untuk update corona 31 Maret 2020 terutama dari berbagai wilayah di Indonesia sampai sekarang ini menjadi 1.414 kasus dengan rincian 75 pasien sembuh dan selanjutnya sebanyak 31 provinsi positif terkena virus Corona.

Update Corona 31 Maret 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia yang akan kami bahas melalui artikel kali ini mempunyai tujuan agar bisa memberikan informasi untuk anda semua yang ingin mengetahui secara up to date terkait perkembangan wabah virus COVID-19 di berbagai wilayah di Indonesia dikenakan sampai sekarang ini 31 provinsi resmi terinfeksi Virus Corona dan hanya tersisa Provinsi Gorontalo yang dikabarkan masih steril dari kasus positif virus Corona dan untuk kecenderungan semakin meningkat. Apabila melihat daftar yang kami dapatkan dari situs resmi Covid19.go.id untuk peringkat pertama adalah DKI Jakarta dan selanjutnya peringkat kedua Jawa Barat dan ketiga Provinsi Banten yang positif paling banyak terkena virus Corona.

Update Corona 31 Maret 2020 -IGdanniehippie20

Dari pengakuan Achmad Yurianto, apabila DKI Jakarta sampai sekarang ini menjadi wilayah dengan jumlah kasus infeksi terbanyak jika dibandingkan beberapa wilayah lain yang ada di Indonesia. Kasus virus Corona sampai hari ini untuk seluruh wilayah di tanah air untuk kasus positif mencapai 1.528 Orang, selanjutnya 81 pasien dapat disembuhkan dan yang meninggal dunia mencapai 136 pasien.

Update Corona di berbagai wilayah di Indonesia 

Untuk anda semua yang ingin mengetahui informasi lengkap terkait update penyebaran virus Corona per tanggal 31 Maret 2020 yang kami ambil dari situs Pemerintah covid19.kemkes.go.id maka silakan untuk melihat rinciannya berikut ini.

Provinsi DKI Jakarta

Positif: 698
Sembuh: 48
Meninggal: 74

Provinsi Jawa Barat

Positif: 180
Sembuh: 8
Meninggal: 20

Provinsi Banten

Positif: 128
Sembuh: 1
Meninggal: 4

Provinsi Jawa Timur

Positif: 91
Sembuh: 16
Meninggal: 8

Provinsi Jawa Tengah

Positif: 81
Sembuh: 0
Meninggal: 7

Provinsi Sulawesi Selatan

Positif: 50
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Bali

Positif: 19
Sembuh: 0
Meninggal: 2

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Positif: 18
Sembuh: 1
Meninggal: 2

Provinsi Kalimantan Timur

Positif: 17
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sumatera Utara

Positif: 13
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kalimantan Barat

Positif: 9
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Papua

Positif: 9
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sumatera Barat

Positif: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Lampung

Positif: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Tengah

Positif: 7
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kepulauan Riau

Positif: 6
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Aceh

Positif: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Selatan

Positif: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Riau

Positif: 3
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Tengah

Positif: 3
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Tenggara

Positif: 3
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Jambi

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sumatera Selatan

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Nusa Tenggara Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Utara

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Utara

Positif: 2
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Papua Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Barat

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Maluku

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Maluku Utara

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Itulah penjelasan alhidamart tentang update Corona 31 Maret 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia, di mana untuk DKI Jakarta masih menjadi wilayah terbesar positif virus COVID-19 dan selanjutnya Jawa Barat. Untuk provinsi yang sampai hari ini dikabarkan belum terpapar virus Corona yaitu Provinsi Gorontalo. Harapan kita semua, semoga penyebaran virus Corona di Indonesia bisa selesai dan masyarakat bisa sehat seperti sedia kala.

Fakta Lockdown Jakarta Yang Semakin Dekat Diberlakukan

ALHIDAMART.COM - Fakta Lockdown Jakarta Yang Semakin Dekat Diberlakukan Seperti diketahui apabila Belum lama ini polisi sudah resmi melakukan simulasi Jakarta Lockdown atau Lockdown Jakarta, dimana simulasi tersebut yaitu dengan penutupan akses jalan keluar masuk Jakarta yang bertujuan untuk memberikan pelatihan rencana pengamanan apabila karantina di wilayah DKI Jakarta akan mulai diterapkan dan ketika jakarta dilakukan Lockdown, pihak kepolisian sudah mempersiapkan semuanya dengan mudah terutama untuk melakukan pengamanan ketika Jakarta Lockdown.

Terdapat beberapa fakta yang berhasil kami rangkum dari berbagai sumber di internet tentang Lockdown Jakarta yang kemungkinan besar akan segera diberlakukan apalagi pihak kepolisian Belum lama ini sudah melakukan simulasi Jakarta Lockdown yang diungkapkan secara langsung oleh Kabid humas Polda Metro Jaya yaitu Kombes Pol Yusri Yunus kepada awak media. Menurut kombes Pol Yusri Yunus, untuk masalah virus Corona yang ada di Indonesia termasuk di DKI Jakarta dirinya tidak mau menyepelekan situasi dan kondisi yang Memang sekarang ini sedang terjadi, sehingga semua rangkaian simulasi terkait pengamanan harus dilakukan secara pasti, supaya pihak kepolisian sudah siap untuk mengamankan apabila Jakarta diterapkan Lockdown.

Fakta lockdown Jakarta 

Lockdown Jakarta-IGaniesbaswedan

Di bawah ini adalah beberapa fakta yang berhasil kami rangkum dari berbagai sumber di internet tentang lockdown Jakarta yang kemungkinan besar akan semakin dekat diberlakukan yang harus kalian ketahui.

Bogor sudah mempersiapkan skenario 

Ade Yasin selaku Bupati Bogor bersama wakil walikota Bogor yaitu Dedie A Rachim keduanya sudah sepakat untuk mendesak Gubernur DKI Jakarta yaitu Anies Baswedan agar bisa menerapkan karantina wilayah dikarenakan keduanya menilai apabila DKI Jakarta dianggap sebagai episentrum penyebaran virus Corona di Indonesia.

Untuk wilayah Bogor sendiri sudah mempersiapkan 2 skenario ketika Lockdown diberlakukan dimana untuk rencana a lockdown di pusat kota Bogor untuk menutup 5 akses jalan ke pusat kota, selanjutnya rencana B yaitu melakukan Lockdown di seluruh kota dengan menutup 9 akses jalan menuju kota Bogor.

Pihak kepolisian melakukan simulasi lalu lintas 

Belum lama ini Polda Metro Jaya langsung melakukan penutupan jalan akan tetapi hanya simulasi pembatasan akses dari dan menuju DKI Jakarta dan hal tersebut dilakukan sebagai antisipasi untuk menghalau penyebaran virus Corona Covid-19 apalagi di Jakarta sendiri menjadi kota dan provinsi terbanyak yang positif virus Corona.

Secara garis besar simulasi penutupan Jakarta dari dan menuju dKI dilakukan dengan serius oleh pihak Kepolisian supaya bisa memutus rantai penyebaran virus Corona.

Kemenhub mendalami pembatasan transportasi di Jakarta 

Sepertinya untuk lockdown Jakarta dan beberapa kota lain seperti Bogor Depok Tangerang dan Bekasi atau Jabodetabek akan diberlakukan apalagi pihak Kementerian Perhubungan sekarang ini sedang melakukan penggolongan pembatasan transportasi di Jakarta, sehingga masyarakat luar akan sulit untuk memasuki Jabodetabek.

Pasokan logistik akan terus diperhatikan 

Apabila DKI Jakarta mengalami Lockdown maka dipastikan untuk masalah pasokan logistik akan terganggu dan juga ekonomi akan terganggu, oleh karena itu menurut wakil ketua umum perpadi atau Persatuan pengusaha penggilingan padi dan beras yaitu Billy Haryanto meminta supaya pemerintah jika melakukan karantina atau Lockdown maka memperhatikan masalah pasokan logistik supaya masyarakat yang ada di DKI Jakarta bisa aman untuk logistik.

Fakta Bandung Lockdown Akibat Virus Corona

ALHIDAMART.COM - Fakta Bandung Lockdown Akibat Virus Corona Belum lama ini sebuah video yang memperlihatkan Gubernur Jawa Barat yaitu Ridwan Kamil atau yang biasa disapa Kang Emil menyatakan apabila kota Bandung akan dilakukan Lockdown akibat wabah virus Corona. Sontak saja, video tersebut langsung menjadi viral di media sosial malahan pencarian kata Bandung Lockdown di Google langsung menjadi trending dan ternyata, pendapat fakta yang mungkin belum anda ketahui apabila sampai sekarang ini Bandung masih belum dilakukan Lockdown.

Fakta Bandung Lockdown mulai pertama kali viral setelah video Gubernur Jawa Barat ya itu kang Emil yang mengatakan apabila Bandung akan Lockdown langsung mendadak viral di media sosial di mana menurut Kang Emil, langkah terakhir tersebut menjadi salah satu upaya pencegahan penyebaran virus Corona Covid-19 di Jawa Barat apalagi sekarang ini, peringkat Jawa Barat menjadi kedua setelah DKI Jakarta yang positif terkena virus Corona.

Fakta Bandung lockdown 

Fakta Bandung Lockdown-IGDETIK

Di bawah ini adalah beberapa fakta yang berhasil kami rangkum dari berbagai sumber di internet tentang viralnya pernyataan video Gubernur Jawa Barat soal Kota Bandung yang akan dilakukan Lockdown akibat wabah virus Corona.

Viral melalui video 

Dalam sebuah video pendek dengan durasi 29 detik yang tersebar luas di media sosial WhatsApp dan juga Facebook, terlihat Bagaimana perbincangan singkat Gubernur Jawa Barat yaitu Kang Emil dan beberapa warga yang membahas Bandung akan dilakukan lockdown.



Dalam video tersebut kang Emil mengatakan apabila Bandung Lockdown bisa saja dilakukan dengan upaya bisa mencegah penyebaran virus Corona di Jawa Barat.

Klarifikasi Kang Emil 

Setelah video tersebut viral di media sosial, ridwan Kamil langsung memberikan penjelasan tentang pernyataan dirinya melalui sebuah video yang berdurasi pendek di mana menurut Kang Emil apabila saat itu dirinya Tengah melakukan infeksi mendadak untuk melihat situasi kota Bandung.

Selanjutnya Ia turun ke lapangan untuk melihat sejauh mana sosial distancing yang dilakukan oleh masyarakat setelah pemerintah menghimbau untuk tetap di rumah atau work from home.

Ternyata dari hasil investigasi ridwan Kamil apabila perintah dari pemerintah supaya ya diam di rumah dan melakukan Social distancing hasilnya di beberapa lokasi tidak maksimal.

Ridwan Kamil melakukan tes Lockdown pada masyarakat 

Saat itu Ridwan Kamil menegaskan apabila dirinya mencoba melakukan tes kepada masyarakat Bagaimana jika Bandung melakukan Lockdown di mana hal tersebut merupakan tes reaksi dari masyarakat dan ternyata respon masyarakat biasa saja.

Bandung siap Lockdown 

Menurut Ridwan Kamil untuk Jawa barat terutama kota Bandung sekarang ini sedang dipersiapkan untuk menuju London seperti di beberapa daerah yang sekarang ini sudah melakukan logdown secara lokal di antaranya Tasikmalaya dan beberapa daerah di tanah air.

Menurut Kang Emil apabila nantinya jawa Barat memutuskan untuk melakukan Lockdown maka masyarakat jangan sampai kaget di mana keputusan yang diambil oleh Pemprov Jawa Barat dipastikan untuk kemaslahatan masyarakat Jawa Barat dan sudah dipikirkan secara matang.

[Update] Corona di Indonesia Hari Ini 28 Maret 2020: Positif 1.046, 87 Meninggal dan 46 Sembuh

ALHIDAMART.COM -  [Update] Corona di Indonesia Hari Ini 28 Maret 2020: Positif 1.046, 87 Meninggal dan 46 Sembuh Untuk kalian semua yang ingin mengetahui informasi update virus Corona di berbagai wilayah di Indonesia untuk hari ini, sabtu 28 Maret 2020 seperti yang diungkapkan oleh laman resmi covid19.kemkes.go.id apabila pertambahan masyarakat Indonesia yang positif virus Corona semakin bertambah sehingga tercatat yang positif virus Corona mencapai 1046 kasus yang tersebar di sebanyak 29 provinsi di tanah air. Selanjutnya yang meninggal dunia bertambah menjadi 87 pasien dan yang bisa disembuhkan bertambah menjadi 46 orang.

Update Corona di Indonesia hari ini 28 Maret 2020 seperti dikutip dari laman resmi milik pemerintah, apabila dari 1046 kasus terdapat sebanyak 87 kasus meninggal dunia dan 46 kasus bisa disembuhkan sehingga untuk yang sekarang mendapatkan perawatan dan juga karantina mencapai 913 orang. Untuk wilayah yang paling banyak pertambahan kasus positif virus Corona adalah DKI Jakarta dan menjadi daerah tertinggi di Indonesia dimana sesuai dengan data yang tertera. Selanjutnya wilayah yang paling banyak dan berada di posisi kedua adalah Jawa Barat dan selanjutnya di posisi ketiga adalah Banten.

Sementara untuk wilayah Indonesia yang daerahnya masih negatif virus Corona diantaranya adalah Bengkulu, nusa Tenggara Timur, bangka Belitung, kalimantan Utara, gorontalo dan Sulawesi Barat.

Update Corona di berbagai wilayah di Indonesia - covid19.kemkes.go.id

Untuk secara global Indonesia berada di posisi 35 di bawah Arab Saudi yang sudah mendapatkan kasus mencapai 1.104 positif dengan tiga orang meninggal dunia dan untuk yang paling tinggi amerika Serikat dan Italia menjadi 2 negara tertinggi selain Cina.

Update Corona di berbagai wilayah di Indonesia 

Di bawah ini adalah daftar penyebaran virus COVID-19 dari berbagai wilayah di Indonesia di mana peringkat pertama adalah DKI Jakarta selanjutnya peringkat kedua Provinsi Jawa Barat dan yang ketiga Provinsi Banten.

1. DKI Jakarta positif 598 orang, 51 meninggal dan 31 sembuh 
2. Provinsi Jawa Barat positif 98 orang, 5 orang sembuh dan 14 meninggal 
3. Provinsi Banten positif 84 orang, meninggal 4 orang dan sembuh 1 orang 
4. Provinsi Jawa Timur positif 66 orang sembuh 8 orang dan meninggal 4 orang 
5. Provinsi Jawa Tengah positif 43 orang, meninggal 6 orang dan belum ada yang sembuh 
6. Sulawesi Selatan positif 29 orang, 0 sembuh dan satu orang meninggal 
7. Daerah Istimewa Jogjakarta positif 22 orang, 2 orang meninggal dan 1 sembuh 
8. Kalimantan Timur positif 11 orang meninggal 0 dan sembuh 0 
9. Bali positif 9 orang meninggal 2 orang dan sempurna 
10. Sumatera Utara positif 8 orang 1 orang meninggal dan sembuh 0 
11. Papua positif 7 orang tidak ada yang sembuh dan tidak ada yang meninggal 
12. Kalimantan Tengah positif 6 orang tidak ada yang meninggal dan tidak ada yang sembuh 
13. Sumatera Barat positif 5 orang tidak ada yang sembuh dan tidak ada yang meninggal 
14. Kepulauan Riau positif 5 orang 0 sembuh dan satu orang meninggal 
15. Provinsi Aceh positif 4 orang tidak ada yang meninggal dan tidak ada yang sembuh 
16. Lampung positif 4 orang tidak ada yang meninggal dan tidak ada yang sembuh 
17. Kalimantan Barat positif 3 orang tidak ada yang meninggal dan tidak ada yang sembuh 
18. Sulawesi Tenggara positif 3 orang tidak ada yang meninggal dan tidak ada yang sembuh 
19. Nusa Tenggara Barat positif 2 orang tidak ada yang meninggal dan tidak ada yang sembuh 
20. Sulawesi Utara positif 2 orang tidak ada yang meninggal dan tidak ada yang sembuh 
21. Papua Barat positif 2 orang tidak ada yang meninggal dan tidak ada yang sembuh 
22. Riau positif 1 orang tidak ada yang meninggal tidak ada yang sembuh 
23. Jambi positif 1 orang tidak ada yang meninggal tidak ada yang sembuh 
24. Sumatera Selatan positif 1 orang meninggal dan 0 sembuh 
25. Kalimantan Selatan positif 1 orang tidak ada yang meninggal tidak ada yang sembuh 
26. Sulawesi Tengah positif 1 orang tidak ada yang meninggal tidak ada yang sembuh 
27. Maluku positif 1 orang tidak ada yang meninggal tidak ada yang sembuh 
28. Maluku Utara positif 1 orang tidak ada yang meninggal tidak ada yang sembuh 

Demikian penjelasan alhidamart tentang update virus Corona per tanggal 28 Maret 2020 yang kami ambil dari situs resmi Kementerian Kesehatan Indonesia dan untuk lokasi yang paling banyak terjangkit virus Corona adalah DKI Jakarta selanjutnya Posisi kedua adalah jawa Barat dan posisi ketiga yaitu provinsi Banten sehingga sampai sekarang ini 29 provinsi positif terkena virus Corona.