Minggu, 12 April 2020

Daftar Kota di Jawa Barat Siap Lakukan PSBB Setelah Jakarta

ALHIDAMART.COM - Daftar Kota di Jawa Barat Siap Lakukan PSBB Setelah Jakarta Seperti diketahui apabila DKI Jakarta belum lama ini memberlakukan secara resmi pembatasan sosial berskala besar atau disingkat PSBB dimana kegiatan ini mulai berlaku pada hari Jumat 10 April 2020. Ternyata ada beberapa kota di wilayah Jawa Barat yang siap mengikuti langkah yang dilakukan oleh DKI Jakarta untuk memberlakukan pembatasan sosial berskala besar tersebut dengan tujuan supaya bisa meminimalisir potensi penyebaran virus Corona Covid-19 yang memang semakin memburuk di Jawa Barat.

Daftar kota di Jawa Barat siap lakukan psbb setelah DKI Jakarta yang berhasil kami rangkum dari berbagai sumber di internet sedikitnya terdapat 5 kota atau 5 wilayah yang sudah siap dengan pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar apalagi tujuannya sangat bagus yaitu untuk mencegah wabah virus Corona semakin parah dan menyebar. Seperti diketahui sebelumnya, terawan Agus Putranto selaku Menteri Kesehatan Indonesia sudah memberikan persetujuan terkait usulan Pemprov DKI Jakarta terkait status PSBB di Jakarta pada hari Senin 6 April 2020 yang lalu.

Untuk pelaksanaan PSBB sendiri, telah tertuang melalui peraturan menteri kesehatan dengan nomor 9 tahun 2020 terkait pedoman pembatasan sosial berskala besar dalam rangka percepatan penanganan virus Corona Covid-19, sehingga untuk DKI Jakarta sudah memberlakukan psbb pada hari Jumat kemarin.


PSBB-IGyoga.99
PSBB-IGyoga.99

Daftar kota di Jawa Barat yang Akan berlakukan PSBB 


Seperti dikutip dari berbagai sumber di internet, di bawah ini adalah beberapa wilayah di Jawa Barat yang sudah siap untuk memberlakukan status pembatasan sosial berskala besar selain DKI Jakarta, diantaranya adalah:

PSBB Bogor 


Belum lama ini Pemkot Bogor dikabarkan sudah mengajukan surat rekomendasi kepada Kemenkes untuk menerapkan psbb di Kabupaten Bogor dan apabila disetujui maka Kota Bogor akan menjadi kota kedua yang mengikuti langkah DKI Jakarta untuk memberlakukan status PSBB.

Dari pengakuan Dedie Rachim  selaku wakil walikota Bogor kepada awak media, apabila keputusan yang diambil oleh pihak DKI Jakarta dalam penerapan psbb memang harus diikuti dan didukung penuh terutama oleh warga Bogor dan selanjutnya warga lain seperti Depok Tangerang dan Bekasi atau Jabodetabek.

Psbb dianggap menjadi salah satu kegiatan efektif dalam penanggulangan wabah virus Corona, walaupun begitu pemerintahan Kota Bogor dipastikan akan terlebih dahulu merumuskan langkah dan mekanisme apabila pemberlakuan PSBB memang harus terjadi dan diberlakukan di kota Bogor.

PSBB Tangerang 


Arief wismansyah selaku walikota Tangerang mengatakan kepada awak media apabila pihaknya sudah mengajukan psbb kepada Provinsi Banten untuk mengikuti langkah psbb yang sudah dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta dimana dalam pengajuan pihaknya meminta jika status PSBB harus secepatnya dilakukan agar bisa meminimalisir penyebaran virus Corona di Tangerang.

PSBB Bekasi 


Selanjutnya untuk kota selanjutnya yang sudah siap untuk memberlakukan psbb yaitu kota Bekasi dan hal ini secara langsung diungkapkan oleh Bupati Bekasi Eka supria Atmaja yang kabarnya ia sudah mengajukan pspp kepada pihak Kementerian Kesehatan Indonesia.

Menurut Bupati bekasi, apabila di Kota Bekasi diberlakukan PSBB maka siapapun yang melanggar akan mendapatkan sanksi dengan ketentuan an yang dibuat oleh Pemkab bekasi.

PSBB Depok 


Selanjutnya kota yang ada di Jawa Barat ya sudah dah ingin memberlakukan psbb adalah kota Depok dan Hal ini diungkapkan oleh Muhammad Idris selaku Walikota Depok di mana Dirinya sudah mengirimkan surat untuk Gubernur Jawa Barat yaitu Ridwan Kamil agar bisa melakukan penetapan status PSBB untuk kota Depok.

PSBB Tangerang Selatan 


Selanjutnya kota terakhir yang sudah siap memberlakukan PSBB adalah kota Tangerang Selatan di mana menurut airin Rachmi Diany yaitu Walikota Tangsel dirinya sudah siap memberlakukan status PSBB baik dari masalah dana dan sebagainya agar bisa lebih efektif untuk penanganan kasus Corona Covid-19 di Kota Tangsel.

Sabtu, 11 April 2020

Fakta Kelompok Anarko Yang Berbuat Vandalisme dan Siap Menjarah di Tangerang

ALHIDAMART.COM - Fakta Kelompok Anarko Yang Berbuat Vandalisme dan Siap Menjarah di Tangerang Belum lama ini kapolda Metro Jaya irjen Nana sudjana langsung memberikan klarifikasi dan informasi kepada awak media terkait kelompok anarko atau kelompok berbaju hitam yang sebelumnya sempat viral di tahun 2019 yang lalu ketika kelompok tersebut masuk di Aksi demo dan menimbulkan kericuhan terutama di Surabaya dan Bandung. Ternyata kelompok anarko dikabarkan sudah melakukan vandalisme di Tangerang Banten dan memanfaatkan momen wabah virus Corona untuk berbuat onar dan aksi terorisme di berbagai wilayah di Indonesia dan hal tersebut diketahui setelah pihak Kapolda Metro Jaya menangkap 3 anggota anarko di salah satu cafe yang ada di Tangerang.

Kelompok anarko adalah kelompok vandalisme yang sangat meresahkan pihak kepolisian dan masyarakat di Indonesia dimana aksi mereka pernah menyusup di beberapa aksi demo yang ada di berbagai wilayah di tanah air sehingga Berujung anarkisme dan ketidak amanan. Malahan untuk di tahun 2020, vandalisme yang dilakukan oleh kelompok ini terbilang semakin masif di mana mereka mencoret beberapa dinding tembok dan juga dikabarkan akan melakukan penjarahan dan pembakaran di berbagai wilayah.

Fakta kelompok anarko 


Kelompok anarko Vandalisme-IGsultrainformasi
Kelompok anarko Vandalisme-IGsultrainformasi


Di bawah ini adalah beberapa fakta yang berhasil kami rangkum dari berbagai sumber di internet terkait kelompok anarko yang sangat meresahkan masyarakat di beberapa wilayah di Indonesia.


Berbuat vandalisme 


Kelompok ini suka sekali melakukan vandalisme di mana untuk kalian yang belum mengetahui vandalisme, menurut kamus besar Bahasa Indonesia yang ditulis oleh Wikipedia, vandalisme adalah perbuatan merusak dan menghancurkan hasil karya seni dan barang berharga lain dengan menambahkan tulisan untuk membuat onar dan provokator.

Hal ini pun dilakukan oleh kelompok tersebut di mana yang paling terbaru, mereka Menuliskan beberapa kata seperti sudah krisis saatnya membakar dan sebagainya.


3 orang ditangkap polisi 


Seperti diungkapkan oleh Irjen Nana sudjana selaku Kapolda Metro Jaya, pihak kepolisian telah menangkap 3 orang kelompok anarko diantaranya bernama Rizki berusia 19 tahun, Aflah berusia 18 tahun dan selanjutnya Rio berusia 18 tahun dimana ketiga anggota kelompok anarko ditangkap di kota Tangerang Banten pada hari Jumat 10 April 2020.

Ketiga pelaku diketahui sudah melakukan Coretan Di 4 TKP dengan tulisan yang dianggap sangat meresahkan bagi warga Tangerang Kota apalagi sekarang ini warga sedang menghadapi wabah virus Corona dan pastinya ketiga orang ini patut untuk ditangkap oleh pihak Kepolisian.

Tulisan vandalisme kelompok anarko 


Ketiga orang tersebut yang sudah ditangkap oleh Polisi diketahui menuliskan tulisan vandalisme dengan ada provokator caranya adalah kill the Rich yang artinya bunuh orang kaya, selanjutnya sudah krisis saatnya membakar, dan yang terakhir mau mati konyol atau melawan.

Motif kelompok anarko 


Ketika pihak kepolisian melakukan intrograsi kepada ketiga pelaku, mereka mengatakan apabila vandalisme yang dilakukan dikarenakan tidak puas dengan kebijakan pemerintah dan mereka pun ingin mengkritik kebijakan pemerintah yang dianggap oleh mereka tidak Pro kepada rakyat kecil apalagi seperti sekarang ini sedang berada dalam wabah virus Corona covid-19.

Siap melakukan pembakaran dan penjarahan 


Menurut Kapolda Metro Jaya apabila kelompok anarko setelah ditelusuri melalui HP yang menjadi barang bukti, kelompok tersebut tanggal 18 April 2020 yang akan datang dikabarkan akan melakukan vandalisme secara bersama-sama dan juga diikuti dengan aksi pembakaran dan penjarahan di beberapa kota besar di antaranya yang ada di pulau Jawa.


Jerat hukum untuk kelompok vandalisme 


Seperti diungkapkan oleh polda Metro Jaya, kelompok anarko yang suka vandalisme akan dikenakan pasal 14 dan pasal 15 undang-undang no 1 tahun 1946 terkait peraturan hukum pidana dan pasal 160 KUHP yaitu berbuat onar dengan membuat berita bohong yang diancam dengan hukuman penjara sampai 10 tahun.

Jumat, 10 April 2020

[Update] Corona 10 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia Mencapai 3.512

ALHIDAMART.COM - [Update] Corona 10 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia Mencapai 3.512 Achmad Yurianto selaku juru bicara pemerintah untuk penanggulangan virus Corona COVID-19 pada hari ini Jumat 10 April 2020 langsung memberikan update terbaru wabah virus Corona di berbagai wilayah di Indonesia di mana untuk keseluruhan update Corona 10 April 2020 mengalami kenaikan yang sangat pesat dimana untuk masyarakat yang terkena positif virus Corona mencapai 3.512 kasus dan selanjutnya untuk yang meninggal dunia sebanyak 280 orang dan yang sembuh sebanyak 252 pasien virus Corona.

Update Corona 10 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia yang telah diumumkan oleh juru bicara penanggulangan virus Corona COVID-19 yaitu Achmad Yurianto dan selanjutnya diambil dari situs resmi milik pemerintah, apabila sampai hari ini masyarakat Indonesia yang positif terkena virus Corona sudah mengalami kenaikan yang sangat besar yaitu mencapai3.512  positif Corona, 252 sembuh dan 280 meninggal dunia. Untuk wilayah yang terjangkit virus Corona terbanyak masih berada di DKI Jakarta disusul Jawa Barat dan di posisi ketiga adalah Banten.

Yurianto memberikan penegasan atas keputusan pemerintah dan juga WHO untuk masyarakat yang ada di Indonesia mulai hari ini dianjurkan semuanya menggunakan masker di mana masker bedah dan N95 diperuntukan bagi seluruh tenaga medis dan untuk orang yang sehat menggunakan masker kain, oleh karena itu penggunaan masker sudah harus dipakai dan digunakan oleh masyarakat di Indonesia terutama sekarang ini sudah semakin parah penyebaran virus tersebut.

Corona 10 April 2020
Corona 10 April 2020


Update Corona Dari berbagai wilayah di Indonesia 

Bagi kalian semua yang ingin mengetahui informasi lengkap tentang update penyebaran virus Corona per tanggal 10 April 2020 yang bersumber dari situs Pemerintah covid19.kemkes.go.id, maka silakan untuk melihat penjelasan dan rinciannya berikut ini.


Provinsi DKI Jakarta

Positif: 1.753
Sembuh: 82
Meninggal: 154

Provinsi Jawa Barat

Positif: 388
Sembuh: 19
Meninggal: 40

Provinsi Jawa Timur

Positif: 256
Sembuh: 62
Meninggal: 22

Provinsi Banten

Positif: 243
Sembuh: 7
Meninggal: 21


Provinsi Sulawesi Selatan

Positif: 167
Sembuh: 24
Meninggal: 11


Provinsi Jawa Tengah

Positif: 144
Sembuh: 18
Meninggal: 22

Provinsi Bali

Positif: 75
Sembuh: 19
Meninggal: 2

Provinsi Sumatera Utara

Positif: 59
Sembuh: 8
Meninggal: 4

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Positif: 41
Sembuh: 6
Meninggal: 7

Provinsi Papua

Positif: 38
Sembuh: 3
Meninggal: 2

Provinsi Kalimantan Timur

Positif: 35
Sembuh: 6
Meninggal: 1

Provinsi Sumatera Barat

Positif: 31
Sembuh: 6
Meninggal: 3

Provinsi Kalimantan Selatan

Positif: 29
Sembuh: 0
Meninggal: 2

Provinsi Nusa Tenggara Barat

Positif: 25
Sembuh: 2
Meninggal: 0


Provinsi Kalimantan Tengah

Positif: 24
Sembuh: 7
Meninggal: 1


Provinsi Sumatera Selatan

Positif: 21
Sembuh: 1
Meninggal: 2


Provinsi Kepulauan Riau

Positif: 21
Sembuh: 2
Meninggal: 1

Provinsi Lampung

Positif: 20
Sembuh: 1
Meninggal: 1


Provinsi Kalimantan Utara

Positif: 16
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Tenggara

Positif: 15
Sembuh: 1
Meninggal: 0


Provinsi Sulawesi Tengah

Positif: 14
Sembuh: 0
Meninggal: 2

Provinsi Riau

Positif: 13
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Utara

Positif: 13
Sembuh: 1
Meninggal: 2

Provinsi Kalimantan Barat

Positif: 10
Sembuh: 3
Meninggal: 2

Provinsi Aceh

Positif: 5
Sembuh: 1
Meninggal: 1

Provinsi Bengkulu

Positif: 4
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Positif: 3
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Barat

Positif: 3
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Maluku

Positif: 3
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Jambi

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Maluku Utara

Positif: 2
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Papua Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Nusa Tenggara Timur

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Gorontalo

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Itulah penjelasan alhidamart tentang update Corona 10 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia dimana untuk provinsi terbanyak yaitu DKI Jakarta mencapai 1.753 positip Corona dan selanjutnya provinsi Jawa Barat sebanyak 388 orang dan di posisi ketiga adalah Jawa Timur.

Kamis, 09 April 2020

Fakta Obat Virus Corona Bernama Carrimycin Yang Dikembangkan China

ALHIDAMART.COM - Fakta Obat Virus Corona Bernama Carrimycin Yang Dikembangkan China Belum lama ini salah satu nama obat yang diklaim bisa mengobati wabah virus Corona yang sedang dikembangkan oleh negara China yaitu obat bernama Carrimycin, langsung menjadi pusat perhatian netizen di media sosial dikarenakan obat ini menjadi trending Google sampai sekarang ini. Obat tersebut diklaim bisa mengobati pasien shopee di Covid-19 dan sudah dilakukan uji coba di negara Cina, walaupun sampai sekarang ini obat Carrimycin masih terus dilakukan tahap uji klinis yang dilakukan oleh para peneliti di beberapa rumah sakit yang ada di negara China.

Obat Carrimycin adalah salah satu obat yang yang dipercaya bisa mengobati virus Corona dengan sangat sempurna sehingga tidak salah apabila obat tersebut terus dilakukan tahap uji klinis dan juga uji penelitian di sejumlah rumah sakit yang ada di negara China, malahan Belum lama ini menteri BUMN Dahlan Iskan melalui blog miliknya yaitu Disway.id langsung memberikan informasi terkait seputar fakta Obat virus Corona yang sedang dikembangkan oleh negara Cina.

Fakta obat Corona Carrimycin 


Carrimycin-IGliputan6
Carrimycin-IGliputan6


Di bawah ini adalah beberapa fakta yang berhasil kami rangkum tentang salah satu obat yang paling mujarab dan diklaim bisa menyembuhkan pasien positif virus Corona bernama Carrimycin.

Dibahas lengkap oleh mantan menteri BUMN dahlan Iskan 


Melalui situs blog miliknya yaitu Disway.id, sang mantan menteri BUMN yaitu Dahlan Iskan memposting pada tanggal 7 April 2020 terkait obat ya sekarang ini sedang dilakukan penelitian oleh sejumlah ahli kedokteran di rumah sakit Cina bernama Carrimycin. Menurut Dahlan Iskan, apabila obat tersebut adalah nama obat baru untuk virus Corona yang telah dipakai di 9 rumah sakit yang ada di 9 kota di negara Tiongkok padahal sebelumnya, untuk obat virus Corona sangat sulit ditemukan terutama ketika Dahlan Iskan melihat sebuah tayangan yang disiarkan TV nasional China.


Carrimycin sudah diuji klinis 


Menurut Dahlan Iskan, apabila obat tersebut sudah dilakukan uji klinis di 9 rumah sakit yang ada di negara China semenjak bulan Februari 2020 dan hasil dari uji klinis tersebut dilakukan kepada 500 relawan penderita virus Corona yang usianya mulai dari 18 tahun sampai 70 tahun dan selanjutnya mereka dibagi ke dalam beberapa kelompok yaitu kelompok umur jenis kelamin dan juga kelompok stadium sakit ringan sedang dan berat.

Selanjutnya pemerintah Cina yang memberikan persetujuan pada tanggal 26 Maret 2020 langsung melakukan tes kepada ada 500 relawan dengan menggunakan obat Carrimycin.

Awal ditemukan Carrimycin 


Obat virus Corona ini sebetulnya sudah ditemukan pada bulan Juni 2019 yang lalu dimana di saat itu negara China belum terkena wabah virus Corona akan tetapi obat ini pada mulanya hanya untuk penanganan bakteri dan infeksi dan juga untuk melawan kanker akan tetapi ketika memasuki virus Corona dan dilakukan review, ternyata obat ini terbilang manjur.


Carrimycin mulai diproduksi di Shanghai 


Obat yang bisa mengobati virus Corona tersebut dikabarkan sudah diproduksi di Shanghai di mana salah satu penemu yaitu Jenderal wanita Prof. Chen Wei, dan juga Prof Chen Wei sudah memproduksi dalam bentuk pil untuk yang terkena sakit Corona supaya sembuh.

Masih proses uji klinis di Amerika 


Berbeda dengan negara Cina yang sekarang ini dipastikan sedang melakukan uji klinis dan juga memproduksi, ternyata di Amerika Serikat obat bernama Carrimycin masih dalam proses uji klinis akan tetapi sudah terdaftar semenjak tanggal 27 Februari 2020 yang lalu.


Selasa, 07 April 2020

[Update] Corona 7 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia

ALHIDAMART.COM - [Update] Corona 7 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia Achmad Yurianto selaku juru bicara pemerintah untuk penanggulangan virus Corona COVID-19 pada hari ini Selassa 7 April 2020 langsung memberikan update terbaru wabah virus Corona di berbagai wilayah di Indonesia di mana untuk keseluruhan update Corona 7 April 2020 mengalami kenaikan yang sangat pesat dimana untuk masyarakat yang terkena positif virus Corona mencapai 2.738 kasus dan selanjutnya untuk yang meninggal dunia sebanyak 221 orang dan yang sembuh sebanyak 204 pasien virus Corona.

Update Corona 7 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia yang telah diumumkan oleh juru bicara penanggulangan virus Corona COVID-19 yaitu Achmad Yurianto dan selanjutnya diambil dari situs resmi milik pemerintah, apabila sampai hari ini masyarakat Indonesia yang positif terkena virus Corona sudah mengalami kenaikan yang sangat besar yaitu mencapai 2.738  positif Corona, 204 sembuh dan 221 meninggal dunia. Untuk wilayah yang terjangkit virus Corona terbanyak masih berada di DKI Jakarta disusul Jawa Barat dan di posisi ketiga adalah Banten.

Yurianto memberikan penegasan atas keputusan pemerintah dan juga WHO untuk masyarakat yang ada di Indonesia mulai hari ini dianjurkan semuanya menggunakan masker di mana masker bedah dan N95 diperuntukan bagi seluruh tenaga medis dan untuk orang yang sehat menggunakan masker kain, oleh karena itu penggunaan masker sudah harus dipakai dan digunakan oleh masyarakat di Indonesia terutama sekarang ini sudah semakin parah penyebaran virus tersebut.


Corona 7 April 2020-IGdetikcom
Corona 7 April 2020-IGdetikcom

Update Corona Dari berbagai wilayah di Indonesia 

Bagi kalian semua yang ingin mengetahui informasi lengkap tentang update penyebaran virus Corona per tanggal 7 April 2020 yang bersumber dari situs Pemerintah covid19.kemkes.go.id, maka silakan untuk melihat penjelasan dan rinciannya berikut ini.

Provinsi DKI Jakarta

Positif: 1.369
Sembuh: 65
Meninggal: 106

Provinsi Jawa Barat

Positif: 343
Sembuh: 17
Meninggal: 29

Provinsi Jawa Timur

Positif: 194
Sembuh: 41
Meninggal: 16

Provinsi Banten

Positif: 194
Sembuh: 7
Meninggal: 18

Provinsi Jawa Tengah

Positif: 133
Sembuh: 14
Meninggal: 22

Provinsi Sulawesi Selatan

Positif: 127
Sembuh: 21
Meninggal: 6

Provinsi Bali

Positif: 43
Sembuh: 18
Meninggal: 2


Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Positif: 41
Sembuh: 1
Meninggal: 3

Provinsi Kalimantan Timur

Positif: 31
Sembuh: 1
Meninggal: 1

Provinsi Sumatera Utara

Positif: 26
Sembuh: 0
Meninggal: 4


Provinsi Papua

Positif: 26
Sembuh: 3
Meninggal: 2

Provinsi Kalimantan Tengah

Positif: 20
Sembuh: 6
Meninggal: 0

Provinsi Sumatera Barat

Positif: 18
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Selatan

Positif: 18
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sumatera Selatan

Positif: 16
Sembuh: 1
Meninggal: 2

Provinsi Kalimantan Utara

Positif: 15
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Riau

Positif: 12
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Lampung

Positif: 12
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kalimantan Barat

Positif: 10
Sembuh: 3
Meninggal: 2

Provinsi Nusa Tenggara Barat

Positif: 10
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kepulauan Riau

Positif: 9
Sembuh: 2
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Tenggara

Positif: 7
Sembuh: 1
Meninggal: 0


Provinsi Aceh

Positif: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Utara

Positif: 8
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Tengah

Positif: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 2

Provinsi Jambi

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Bengkulu

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Papua Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Maluku

Positif: 1
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Maluku Utara

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Itulah penjelasan alhidamart tentang update Corona 6 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia dimana untuk provinsi terbanyak yaitu DKI Jakarta mencapai 1,232 positive Corona dan selanjutnya provinsi Jawa Barat sebanyak 263 orang dan di posisi ketiga adalah Jawa Timur.

Senin, 06 April 2020

[Update] Corona 6 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia

ALHIDAMART.COM - [Update] Corona 6 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia Achmad Yurianto selaku juru bicara pemerintah untuk penanggulangan virus Corona COVID-19 pada hari ini Senin 6 April 2020 langsung memberikan update terbaru wabah virus Corona di berbagai wilayah di Indonesia di mana untuk keseluruhan update Corona 6 April 2020 mengalami kenaikan yang sangat pesat dimana untuk masyarakat yang terkena positif virus Corona mencapai 2.491 kasus dan selanjutnya untuk yang meninggal dunia sebanyak 209 orang dan yang sembuh sebanyak 192 pasien virus Corona.

Update Corona 5 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia yang telah diumumkan oleh juru bicara penanggulangan virus Corona COVID-19 yaitu Achmad Yurianto dan selanjutnya diambil dari situs resmi milik pemerintah, apabila sampai hari ini masyarakat Indonesia yang positif terkena virus Corona sudah mengalami kenaikan yang sangat besar yaitu mencapai 2.491 positif Corona, 192 sembuh dan 209 meninggal dunia. Untuk wilayah yang terjangkit virus Corona terbanyak masih berada di DKI Jakarta disusul Jawa Barat dan di posisi ketiga adalah Banten.

Yurianto memberikan penegasan atas keputusan pemerintah dan juga WHO untuk masyarakat yang ada di Indonesia mulai hari ini dianjurkan semuanya menggunakan masker di mana masker bedah dan N95 diperuntukan bagi seluruh tenaga medis dan untuk orang yang sehat menggunakan masker kain, oleh karena itu penggunaan masker sudah harus dipakai dan digunakan oleh masyarakat di Indonesia terutama sekarang ini sudah semakin parah penyebaran virus tersebut.


Update Corona Dari berbagai wilayah di Indonesia - covid19.go.id
Update Corona Dari berbagai wilayah di Indonesia - covid19.go.id

Update Corona Dari berbagai wilayah di Indonesia 

Bagi kalian semua yang ingin mengetahui informasi lengkap tentang update penyebaran virus Corona per tanggal 6  April 2020 yang bersumber dari situs Pemerintah covid19.kemkes.go.id, maka silakan untuk melihat penjelasan dan rinciannya berikut ini.

Provinsi DKI Jakarta

Positif: 1,232
Sembuh: 65
Meninggal: 99

Provinsi Jawa Barat

Positif: 263
Sembuh: 13
Meninggal: 29

Provinsi Jawa Timur

Positif: 189
Sembuh: 38
Meninggal: 14

Provinsi Banten

Positif: 187
Sembuh: 7
Meninggal: 17

Provinsi Jawa Tengah

Positif: 132
Sembuh: 14
Meninggal: 22

Provinsi Sulawesi Selatan

Positif: 113
Sembuh: 19
Meninggal: 6

Provinsi Bali

Positif: 43
Sembuh: 18
Meninggal: 2


Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Positif: 40
Sembuh: 1
Meninggal: 3

Provinsi Kalimantan Timur

Positif: 31
Sembuh: 1
Meninggal: 1


Provinsi Sumatera Utara

Positif: 26
Sembuh: 0
Meninggal: 4


Provinsi Papua

Positif: 26
Sembuh: 3
Meninggal: 2

Provinsi Kalimantan Tengah

Positif: 20
Sembuh: 4
Meninggal: 0

Provinsi Sumatera Barat

Positif: 18
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Selatan

Positif: 18
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sumatera Selatan

Positif: 16
Sembuh: 1
Meninggal: 2

Provinsi Kalimantan Utara

Positif: 15
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Riau

Positif: 12
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Lampung

Positif: 12
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kalimantan Barat

Positif: 12
Sembuh: 2
Meninggal: 2

Provinsi Nusa Tenggara Barat

Positif: 10
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kepulauan Riau

Terkonfirmasi: 9
Sembuh: 2
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Tenggara

Positif: 7
Sembuh: 1
Meninggal: 0


Provinsi Aceh

Positif: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Utara

Positif: 5
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Tengah

Positif: 4
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Jambi

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Bengkulu

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Papua Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Maluku

Positif: 1
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Maluku Utara

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Itulah penjelasan alhidamart tentang update Corona 6 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia dimana untuk provinsi terbanyak yaitu DKI Jakarta mencapai 1,232 positive Corona dan selanjutnya provinsi Jawa Barat sebanyak 263 orang dan di posisi ketiga adalah Jawa Timur.

Minggu, 05 April 2020

[Update] Corona 5 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia Positif 2.273 Orang

ALHIDAMART.COM - [Update] Corona 5 April 2020 Dari Berbagai Wilayah di Indonesia Positif 2.273 Orang Achmad Yurianto selaku juru bicara pemerintah untuk penanggulangan virus Corona COVID-19 pada hari ini minggu 5 April 2020 langsung memberikan update terbaru wabah virus Corona di berbagai wilayah di Indonesia di mana untuk keseluruhan update Corona 5 April 2020 mengalami kenaikan yang sangat pesat dimana untuk masyarakat yang terkena positif virus Corona mencapai 2273 kasus dan selanjutnya untuk yang meninggal dunia sebanyak 198 orang dan yang sembuh sebanyak 164 pasien virus Corona.

Update Corona 5 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia yang telah diumumkan oleh juru bicara penanggulangan virus Corona COVID-19 yaitu Achmad Yurianto dan selanjutnya diambil dari situs resmi milik pemerintah, apabila sampai hari ini masyarakat Indonesia yang positif terkena virus Corona sudah mengalami kenaikan yang sangat besar yaitu mencapai 2273 positif Corona, 164 sembuh dan 198 meninggal dunia. Untuk wilayah yang terjangkit virus Corona terbanyak masih berada di DKI Jakarta disusul Jawa Barat dan di posisi ketiga adalah Banten.

Yurianto memberikan penegasan atas keputusan pemerintah dan juga WHO untuk masyarakat yang ada di Indonesia mulai hari ini dianjurkan semuanya menggunakan masker di mana masker bedah dan N95 diperuntukan bagi seluruh tenaga medis dan untuk orang yang sehat menggunakan masker kain, oleh karena itu penggunaan masker sudah harus dipakai dan digunakan oleh masyarakat di Indonesia terutama sekarang ini sudah semakin parah penyebaran virus tersebut.

Update Corona di berbagai wilayah di Indonesia 


Achmad Yurianto Harus Pakai Masker-IGaboutbdgcom
Achmad Yurianto Harus Pakai Masker-IGaboutbdgcom


Bagi kalian semua yang ingin mengetahui informasi lengkap tentang update penyebaran virus Corona per tanggal 5 April 2020 yang bersumber dari situs Pemerintah covid19.kemkes.go.id, maka silakan untuk melihat penjelasan dan rinciannya berikut ini.

Provinsi DKI Jakarta

Positif: 1,124
Sembuh: 56
Meninggal: 95

Provinsi Jawa Barat

Positif: 252
Sembuh: 12
Meninggal: 28

Provinsi Jawa Timur

Positif: 188
Sembuh: 30
Meninggal: 14


Provinsi Banten

Positif: 177
Sembuh: 7
Meninggal: 17

Provinsi Jawa Tengah

Positif: 120
Sembuh: 14
Meninggal: 18

Provinsi Sulawesi Selatan

Positif: 83
Sembuh: 9
Meninggal: 5

Provinsi Bali

Positif: 35
Sembuh: 18
Meninggal: 2

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Positif: 34
Sembuh: 1
Meninggal: 3

Provinsi Kalimantan Timur

Positif: 30
Sembuh: 1
Meninggal: 1

Provinsi Papua

Positif: 26
Sembuh: 3
Meninggal: 1

Provinsi Sumatera Utara

Positif: 25
Sembuh: 0
Meninggal: 4

Provinsi Sumatera Selatan

Positif: 16
Sembuh: 1
Meninggal: 2

Provinsi Kalimantan Selatan

Positif: 16
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Riau

Positif: 11
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Lampung

Positif: 11
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kalimantan Tengah

Positif: 11
Sembuh: 4
Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Barat

Positif: 10
Sembuh: 2
Meninggal: 2

Provinsi Kepulauan Riau

Positif: 9
Sembuh: 2
Meninggal: 1

Provinsi Sumatera Barat

Positif: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Kalimantan Utara

Positif: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Nusa Tenggara Barat

Positif: 7
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Tenggara

Positif: 6
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Aceh
Positif: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Tengah

Positif: 4
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Sulawesi Utara

Positif: 3
Sembuh: 1
Meninggal: 0

Provinsi Jambi

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Bengkulu

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Sulawesi Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Provinsi Papua Barat

Positif: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1

Provinsi Maluku

Positif: 1
Sembuh: 1
Meninggal: 0


Provinsi Maluku Utara

Positif: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0

Itulah penjelasan alhidamart tentang update Corona 5 April 2020 dari berbagai wilayah di Indonesia dimana untuk provinsi terbanyak yaitu DKI Jakarta mencapai 1124 positive Corona dan selanjutnya provinsi Jawa Barat sebanyak 252 orang dan di posisi ketiga adalah Jawa Timur.