Sabtu, 11 Juni 2022

Fakta Nasi Padang Babi Yang Bikin Heboh Netzien

 ALHIDAMART.COM - Fakta Nasi Padang Babi Yang Bikin Heboh Netzien Belum lama ini netizen di media sosial Tengah Dihebohkan dengan sebuah olahan yang memang sangat diharamkan bagi umat muslim yaitu olahan dari daging babi dan bukan hanya rendang babi akan tetapi yang menjadi perbincangan dimana pemilik usaha dikabarkan sudah bangkrut akan tetapi nasi padang babi sampai saat ini terus menjadi kontroversi. 


Nasi padang babi mulai viral di media sosial setelah muncul penjualannya melalui platform Pesan Antar makanan online dan Hal ini menimbulkan kontroversi di kalangan netizen terutama bagi umat muslim yang memang sangat mengharamkan memakan babi. Bukan hanya itu saja, yang dijual ternyata ada rendang babi dan pastinya hal ini sangat meresahkan netizen. 


Penggunaan nama menu nasi padang non halal yang ada di restoran Babiambo dianggap oleh warganet sebagai salah satu penghinaan dan sangat melukai perasaan masyarakat Minangkabau dikarenakan dari dulu sampai sekarang nasi padang dipastikan halal tanpa ada embel-embel penggunaan daging babi. 


Fakta nasi padang babi 


Berikut adalah beberapa fakta yang berhasil kami rangkum tentang viralnya nasi padang babi dan juga rendang babi dikarenakan dijual secara online melalui platform Pesan Antar makanan online. 


Fakta Nasi Padang Babi - IG
Fakta Nasi Padang Babi - IG



Dikecam berbagai pihak 


Akibat munculnya menu makanan non halal di salah satu restoran yang ada di daerah Kelapa Gading Timur Jakarta Utara tersebut, ternyata langsung melahirkan kecaman dari berbagai pihak salah satunya yaitu dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat daerah pemilihan Sumatera Barat 2 yaitu guspardi Gaus dimana dirinya menjelaskan, sangat prihatin ketika mengetahui adanya menu makanan nasi padang babi yang sudah mencederai keaslian nasi padang. 


Menurut dirinya apabila masyarakat Minangkabau yang mayoritas beragama Islam mempunyai filosofi adat basandi syara' sara basandi kitabullah yang artinya selalu berpegang teguh terhadap adat dan juga agama. 


Sehingga dengan adanya nasi padang babi sangat mencintai orang Minangkabau dan hal ini pastinya harus diusut sampai tuntas. 


Begitu juga sebuah Kecamatan datangnya dari Anwar Abbas selaku wakil ketua umum Majelis Ulama Indonesia di mana Iya diketahui keturunan Minang dan dia pun mengaku sangat tersinggung dengan adanya restoran dengan menu non halal ini. 


Diselidiki pihak Kepolisian 


Dikarenakan adanya dugaan menu berbahan baku daging babi selanjutnya kepolisian sektor Kelapa Gading langsung melakukan pemeriksaan kepada pemilik restoran daging babi hal tersebut seperti disampaikan oleh Kompol Vokky selaku Kapolsek Kelapa Gading apabila pihak kepolisian sudah Menindaklanjuti laporan penjualan nasi padang dengan daging babi dan terkait pelanggaran maka pihak kepolisian akan terus melakukan pemeriksaan. 


Hanya rumah bukan restoran 


Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh kepolisian Polsek Kelapa Gading ternyata tempat penjualan makanan Padang non halal Bukankah di restoran akan tetapi dibuat dirumah pelaku sendiri. 


Menurut Sergio sang pemilik usaha tersebut dirinya menjual makanan secara online melalui platform Pesan Antar makanan. 


Selanjutnya menurut Sergio apabila usaha kuliner Bali Ambo adalah inovasi produk makanan dengan bumbu khas Padang dan makanan ini untuk mereka yang memang memakan daging babi dan selanjutnya ia mengaku penamaan nasi padang babi diakui murni sebagai upaya pencitraan produk atau branding Semata. 


Hanya beroperasi 3 bulan 


Selanjutnya menurut Sergio pengusaha babi Ambo ia menjalankan usahanya baru 3 bulan malahan seharusnya kurang lebih dikarenakan ia menjual makanan melalui online dan selanjutnya Ia menjelaskan apabila menu yang ia jual sudah bertuliskan berbahan babi dikarenakan pihaknya tidak ingin ada masyarakat yang mengkonsumsinya tanpa mengetahui apa saja kandungan yang di dalamnya. 


Pemilik minta maaf 


Selanjutnya Sergio selaku pemilik usaha nasi padang babi langsung melakukan klarifikasi dan meminta maaf atas perbuatan yang ia lakukan.